Mahasiswa KKN kelompok 210 Universitas Jember telah mengadakan sosialisasi dengan tema "Digitalisasi UMKM: Digital Marketing dan Packaging bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Juglangan" pada hari Senin, 29 Juli 2024. Kegiatan sosialisasi ini diadakan di balai desa Juglangan dan dihadiri oleh sekitar 30 peserta yang terdiri dari pelaku UMKM KDD (Kelompok Difabel Desa), serta perangkat desa Juglangan. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan para pelaku UMKM di desa Juglangan dalam memasarkan produk mereka secara online dan memperbaiki kemasan produk agar lebih menarik di platform online dan e-commerce.
Mahasiswa KKN UNEJ 210 berkolaborasi dengan KDD, Kelompok Difabel Desa Juglangan, dalam pelaksanaan kegiatan sosialisasi digital marketing dan packaging produk UMKM Desa Juglangan. KDD juga termasuk dalam pelaku usaha UMKM yang memiliki beberapa produk berpotensi untuk dipasarkan melalui platform online. Mahasiswa KKN UNEJ 210 mengundang pihak DISKOPERINDAG (Dinas Koperasi dan UMKM, Perindustrian dan Perdagangan) Kabupaten Situbondo untuk menjadi narasumber dalam menyampaikan materi terkait digital marketing dan packaging untuk produk UMKM kepada seluruh peserta acara sosialisasi.Â
Acara dimulai dengan pembukaan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UNEJ 210 yang bertugas sebagai MC. Mereka menyampaikan susunan acara sosialisasi dan memandu acara dari awal hingga akhir. Setelah penyampaian susunan acara oleh MC, dilanjutkan dengan sambutan dari Bapak Subagyo selaku Kepala Desa Juglangan, Bu Deni selaku Fasilitator dari KDD, Bapak Agung Sabowo, S.Sos M.Si. selaku pemateri dari pihak Diskoperindag, dan Luthfina Amalia Royani selaku Koordinator Desa Mahasiswa KKN UNEJ 210.
Setelah sesi sambutan, acara dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Bapak Yugo Prayogi Utama, SE. Beliau menyampaikan materi tentang pentingnya digital marketing di era modern sekarang ini. Bapak Yugo memperkenalkan berbagai platform online yang dapat digunakan untuk memasarkan produk, seperti media sosial (Instagram, Facebook), marketplace (Tokopedia, Shopee), serta pentingnya memiliki website sendiri. Materi yang disampaikan meliputi cara membuat konten yang menarik, teknik SEO dasar, serta strategi pemasaran yang efektif untuk memasarkan produk UMKM di platform online.
Selanjutnya, Bapak Yugo menyampaikan materi mengenai packaging, pengemasan produk, dan legalitas produk. Bapak Yugo menyampaikan bahwa packaging produk adalah komponen penting dalam strategi pemasaran. Kemasan yang dirancang dengan baik dapat menjadi alat yang efektif untuk menarik minat konsumen, meningkatkan citra merek, dan pada akhirnya, meningkatkan penjualan produk. Kemasan yang baik bukan hanya berfungsi untuk melindungi produk dari kerusakan, tetapi juga berperan penting dalam menarik minat konsumen. Kemasan yang menarik dapat membuat produk terlihat lebih profesional dan meningkatkan daya tariknya di mata konsumen.Â
Bapak Yugo juga membahas terkait aspek legalitas produk. Beliau menjelaskan bahwa setiap kemasan harus memenuhi standar dan regulasi yang berlaku. Legalitas produk mencakup informasi yang harus ada pada kemasan, seperti label bahan, tanggal kadaluarsa, dan informasi produsen. Setiap pelaku usaha sekiranya harus memastikan bahwa produknya telah mematuhi aturan dan regulasi yang berlaku. Tujuannya adalah untuk melindungi konsumen tetapi juga meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk.
Setelah sesi penyampaian materi oleh narasumber, acara dilanjutkan dengan penyerahan sertifikat oleh Bapak Subagyo selaku Kepala Desa Juglangan kepada pihak Diskoperindag sebagai pemateri. Kemudian, dilanjutkan dengan sesi dokumentasi yang dipandu oleh MC bersama dengan seluruh peserta sosialisasi, perangkat desa, dan mahasiswa KKN UNEJ 210. Sesi dokumentasi menandakan berakhirnya rangkaian acara sosialisasi digitalisasi UMKM Desa Juglangan. Sebelum acara berakhir, doa bersama dibacakan, menandakan resmi selesainya sosialisasi dengan tema "Digitalisasi UMKM: Digital Marketing dan Packaging bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Desa Juglangan."
Acara sosialisasi digitalisasi UMKM ini mendapatkan respon positif dari para peserta, baik pelaku usaha UMKM maupun KDD. Mereka memperoleh wawasan dan pengetahuan baru dari materi yang disampaikan tentang pentingnya strategi pemasaran digital dan kemasan yang menarik. Peserta berharap kegiatan serupa dapat dilakukan secara rutin untuk terus meningkatkan kemampuan dan daya saing produk UMKM di desa Juglangan. Melalui sosialisasi ini, mahasiswa KKN Universitas Jember berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam pengembangan ekonomi masyarakat di Desa Juglangan. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal bagi UMKM di desa Juglangan untuk memasarkan produk mereka secara luas melalui platform online dengan packaging produk yang menarik, sehingga dapat menarik perhatian dan minat konsumen.