Ikhtiar kelima sahabat itu akhirnya berbuah manis setelah Rumah Tahfidz semakin ramai. Berawal dari kesedihan kelimanya karena tak bisa mendaftar halaqah tahfidz, mereka berinisiatif mendirikan Rumah Tahfidz sendiri. Kini, Rumah Tahfidz itu sudah memiliki empat cabang, masing masing dua putra dan dua putri serta berbasis mukim.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!