Mohon tunggu...
NurulFalah Corner
NurulFalah Corner Mohon Tunggu... Guru - Pendidik

Info seputar Pondok Pesantren Nurul Falah Borongganjeng.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Meningkat Drastis, Tahun Ini Ponpes Nurul Falah Borongganjeng Terima 155 Santri Baru

24 Juli 2020   10:33 Diperbarui: 24 Juli 2020   10:44 218
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana pelaksanaan tes masuk Ponpes Nurul Falah Borongganjeng dengan standar protokol kesehatan Covid-19 beberapa waktu yang lalu. (Dokpri)

Bulukumba (MA PP. Nurul Falah) - Memasuki tahun ajaran baru 2020/2021, Pondok Pesantren Nurul Falah Borongganjeng Bulukumba mengalami peningkatan dalam hal jumlah santri. Seperti yang dilaporkan panitia Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dari tiga tingkatan madrasah, MI, MTs, dan MA yang ada di lingkup Ponpes Nurul Falah, jumlah santri mendaftar sebanyak 155 orang.

Jumlah tersebut masing-masing diterima di MIS PP. Nurul Falah sebanyak 20 orang, MTs PP. Nurul Falah 70 orang, dan MA PP. Nurul Falah 65 orang. Dari jumlah keseluruhan, MA PP. Nurul Falah yang paling signifikan kenaikannya, yaitu melebihi 100%. Sekadar catatan, tahun ajaran sebelumnya, MA PP. Nurul Falah hanya menerima santri baru sebanyak 28 orang. Artinya, ada penambahan sebanyak 37 orang.

Mengenai peningkatan yang pesat ini, Yasir Husain, selaku sekretaris Pondok Pesantren Nurul, agak tak menyangka bisa seperti ini. Apalagi situasi pandemi yang memaksa sekolah tutup beberapa bulan, tentu sangat sulit untuk bersosialisasi.

"Di tahun-tahun sebelumnya kita gencar bersosialisasi keluar. Terutama di bulan Ramadan. Ada kegiatan safari, dakwah dan lain-lain, jadi sarana untuk memperkenalkan Pesantren sangat terbuka. Saat ini, kita tak melakukan itu. Tapi Alhamdulillah, masyarakat justru semakin antuasias," jelasnya.

Yasir beranggapan bahwa meningkatnya jumlah santri baru di Ponpes Nurul Falah Borongganjeng tak lepas dari semakin meluasnya informasi digital. Menurutnya, selama pandemi, masyarakat kebanyakan "bergaul" di dunia maya, hingga informasi justru semakin mudah didapatkan.

"Kita bersyukur karena sebelum pandemi melanda, kita sudah programkan kegiatan-kegiatan berbasis online di Nurul Falah. Sering kita tayangkan di Media Sosial, termasuk di YouTube. Artinya, semakin banyak masyarakat yang mengakses media online, maka pesantren ini pun akan dengan mudah dikenal," tambahnya.

Adapun program-program yang akan dilaksanakan selanjutnya, Ponpes Nurul Falah akan terus mengembangkan program-program yang memudahkan santri/santriwati, khususnya santri baru, dalam menjalani pendidikan di Nurul Falah. Semuanya akan disesuaikan dengan keadaan, terutama terkait situasi pandemi Covid-19 yang masih melanda.

"Kita akan terus memantau perkembangan. Mungkin dalam waktu dekat, apalagi menyambut Hari Kemerdekaan, dan setelahnya ada Hari Santri, kita akan buat kegiatan-kegiatan online yang tentunya mudah dilaksanakan oleh guru dan santri, terutama dalam segi biaya (pulsa internet). Intinya, kita harus selalu eksis di setiap keadaan," tutup Yasir. (Humas/MAPPNurulFalah)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun