Mohon tunggu...
PPK ORMAWA UKM ASC
PPK ORMAWA UKM ASC Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Negeri Malang

Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK ORMAWA) Unit Kegiatan Mahasiswa Al-Qur'an Study Club (ASC) Universitas Negeri Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Gandeng ORDA UNITRI dalam Talkshow Pendidikan Multikultural, Langkah Awal Tim PPK Ormawa UKM ASC Wujudkan Kampung Tepa Salira di Tlogomas

13 Oktober 2023   07:30 Diperbarui: 13 Oktober 2023   07:46 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen Pribadi PPK UKM ASC UM-Foto bersama kegiatan Talkshow Pendidikan Multikultural

             Minggu, 8 Oktober 2023 menjadi momen penting dan esensial bagi tim pelaksana Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa (PPK Ormawa) UKM Al-Qur'an Study Club Universitas Negeri Malang. Kegiatan Talkshow Pendidikan Multikultural yang digelar dengan mengusung tema "Merajut Persatuan dalam Kebhinnekaan" menghadirkan berbagai elemen penting dalam masyarakat, di antaranya Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan (LPMK) Tlogomas, Karang Taruna Kelurahan Tlogomas, para ketua RW di Kelurahan Tlogomas hingga perwakilan mahasiswa Organisasi Daerah dan perwakilan Organisasi Mahasiswa Eksternal Universitas Tribhuwana Tunggadewi (UNITRI) yang berasal dari latar belakang yang berbeda-beda. Kegiatan ini berlangsung di balai pertemuan Kelurahan Tlogomas.

            Sebelum pelaksanaan kegiatan Talkshow Pendidikan Multikultural, tim pelaksana mengadakan pertemuan bersama Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) dan sejumlah Organisasi Daerah UNITRI pada Rabu, 4 Oktober 2023. Hal ini diniatkan sebagai langkah awal dalam membentuk relasi, wadah diskusi, dan penyampaian aspirasi juga keluh kesah bersama mahasiswa Organisasi Daerah lainnya. Pasalnya, Kelurahan Tlogomas yang selalu ramai dan hangat dengan konflik mahasiswa pendatang memberikan dampak yang nyata pada kondisi sosial dan perekonomian masyarakat setempat. Tak hanya itu, keluh kesah terhadap masyarakat setempat juga dirasakan mahasiswa pendatang atas penolakan dan kesulitan mencari tempat mukim atau indekos di beberapa daerah tertentu di Tlogomas. Beberapa alasan yang diterima untuk menjaga stabilitas keamanan warga. "Kami juga kadang sulit mencari tempat ngekos di daerah sini, Mas, karena tidak adanya penerimaan beberapa warga setempat kepada kami, mahasiswa dari Timur", Ungkap salah satu perwakilan mahasiswa asal Manggarai UNITRI saat berdiskusi dengan salah satu tim pelaksana di Caf Fajar Timur Kelurahan Togomas. Beberapa inti sari diskusi bersama mahasiswa Organisasi Daerah tersebut sebagai bahan pertimbangan untuk pembahasan lebih lanjut dalam kegiatan Talkshow Pendidikan Multikultural.

Dokumen Pribadi PPK UKM ASC UM-Pertemuan Perdana Bersama ORDA di Caf Fajar Timur
Dokumen Pribadi PPK UKM ASC UM-Pertemuan Perdana Bersama ORDA di Caf Fajar Timur

Terselenggaranya kegiatan Talkshow Pendidikan Multikultural bertujuan untuk menyelaraskan pendapat antar satu sama lain dengan memberikan pemahaman secara utuh mengenai makna kebhinnekaan. Selain itu, kegiatan ini juga sebagai wadah penyaluran aspirasi dan keluh kesah mahasiswa pendatang terhadap masyarakat sekitar, begitu pula sebaliknya. Talkshow Pendidikan Multikultural menghadirkan narasumber dari dosen Hukum dan Kewarganegaraan, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang, Bapak Alfian Fawaidil Wafa, S.Pd., M.Pd., dan tokoh penting kelurahan, yakni Bintara Pembina Desa (BABINSA) Kelurahan Tlogomas, Bapak Mahsun Hadi, S.AP. Kegiatan ini terdiri dari dua sesi dengan topik "Persatuan dalam Kebhinnekaan" menjadi topik pembuka yang disampaikan oleh Bapak Alfian Fawaidil Wafa, S.Pd., M.Pd. Bersambung topik kedua, yakni "Dinamika Masyarakat Kelurahan Tlogomas" yang disampaikan oleh Bapak Mahsun Hadi, S.AP. Lalu, dilanjutkan dengan diskusi interaktf antaraudiens dengan narasumber. Pada sesi inilah, mahasiswa pendatang dapat menyampaikan seluruh keluh kesah yang dirasakan serta masyarakat, pemangku kepentingan, seperti Ketua RW, Ketua LPMK, dan Karang Taruna memberikan solusi dan respons positif juga membangun. Diskusi ini diakhiri dengan kesepakatan kerja sama antara Ketua Karang Taruna Kelurahan dengan Ketua Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) UNITRI untuk membina kerukunan dan toleransi bersama, serta sebagai fasilitator penyampaian aspirasi mahasiswa dan masyarakat di Kelurahan Tlogomas.

Dokumen Pribadi PPK UKM ASC UM-Narasumber dari BABINSA Kelurahan Tlogomas
Dokumen Pribadi PPK UKM ASC UM-Narasumber dari BABINSA Kelurahan Tlogomas

Dokumen Pribadi PPK UKM ASC UM-Penyampaian Aspirasi Mahasiswa Perwakilan ORDA dan Masyarakat
Dokumen Pribadi PPK UKM ASC UM-Penyampaian Aspirasi Mahasiswa Perwakilan ORDA dan Masyarakat

Hasil dari terselenggaranya kegiatan ini adalah perjanjian dalam bentuk piagam deklarasi Kampung Tepa Salira. Partisipasi aktif dan atensi tinggi dari masyarakat serta pemangku kepentingan kelurahan turut mendukung kesuksesan kegiatan ini. Beberapa pihak terkait pun menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas terselenggaranya kegiatan ini. "Dengan adanya kegiatan ini, Talkshow Pendidikan Multikultural, Program Penguatan Kapasitas Ormawa, kami sangat-sangat bersyukur dan senang sekali bisa diundang ke sini. Bisa menyampaikan kami punya keinginan juga, dalam penguatan moderasi beragama di Kelurahan Tlogomas. Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini kita dapat berkolaborasi demi membawa nama baik Tlogomas untuk ke depannya agar lebih baik", Ungkap Jerry saat diwawancarai oleh tim pelaksana PPK Ormawa UKM ASC.

Dokumen Pribadi PPK UKM ASC UM-Wawancara Perwakilan Mahasiswa Organisasi Daerah IKAMATRI (Ikatan Mahasiswa Manggarai Tribhuwana)
Dokumen Pribadi PPK UKM ASC UM-Wawancara Perwakilan Mahasiswa Organisasi Daerah IKAMATRI (Ikatan Mahasiswa Manggarai Tribhuwana)
Dokumen Pribadi PPK UKM ASC UM-Perjanjian Deklarasi Kampung Tepa Salira
Dokumen Pribadi PPK UKM ASC UM-Perjanjian Deklarasi Kampung Tepa Salira

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun