Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan UNDIP merupakan salah satu organisasi tingkat fakultas yang lolos dalam seleksi dan mendapatkan bantuan dana dalam Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (BELMAWA), Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset dan Teknologi, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi. Kegiatan ini bermitra dengan kader perempuan di desa tersebut yang bernama PUTIK atau Perempuan Kader Batik. Di tahun 2023 ini, Tim PPK Ormawa BEM FPIK mengusulkan program dengan tema Sekolah Perempuan untuk meningkatkan skill kader perempuan dalam produksi batik, menciptakan motif batik khas Desa Tambakbulusan dengan serta pengusulan Hak atas Kekayaan Intelektual (HAKI) terhadap motif tersebut.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas organisasi kemahasiswaan dan mengembangkan soft skills mahasiswa, serta menerapkan kebijakan Merdeka Belajar: Kampus Merdeka dengan maksud meningkatkan kepedulian mahasiswa dalam berkontribusi dalam membangun masyarakat yang lebih sejahtera. Agar lebih bermanfaat bagi mahasiswa, kegiatan PPK Ormawa berbarengan dengan kegiatan KKN Tematik dengan tema yang sama, yaitu Sekolah Perempuan sebagai upaya dalam mengoptimalkan sumber daya manusia khususnya kaum perempuan di Desa Tambakbulusan, Kabupaten Demak. Tim PPK Ormawa ini dibawah bimbingan Dr. Ir. Retno Hartati, M.Sc.
Sebagai langkah awal kegiatan PPK Ormawa BEM FPIK Undip, pada tanggal 3 Juni 2023 telah dilaksanakan koordinasi dengan Mitra Kader Perempuan Desa Tambakbulusan, Demak. Kegiatan ini dihadiri oleh ibu-ibu kader yang merupakan perwakilan dari RW 1 hingga RW 4 Desa Tambakbulusan bertujuan untuk menyelaraskan persepsi antara tim PPK Ormawa dengan pemerintah desa yang terlibat. Diskusi Tim PPK Ormawa BEM FPIK dengan kader perempuan ini berisi pengarahan dan pendampingan untuk proses menciptakan motif batik mangrove khas Desa Tambakbulusan. Dalam kegiatan tersebut dibahas juga rencana pelaksanaan kurikulum Sekolah Perempuan dan produksi batik mangrove khas Tambakbulusan untuk mengoptimalisasi pemanfaatan potensi mangrove Desa Tambakbulusan.
Pada sambutannya Kepala Desa Tambakbulusan menyatakan bahwa program PPK Ormawa ini akan sangat bermanfaat bagi masyarakat desanya dalam memanfaatkan potensi sumberdaya alam di desa tersebut, dan yang paling penting meningkatkan kapasitas kaum perempuan, menciptakan lapangan perkerjaan baru melalui produksi batik mangrove khas Desa Tambakbulusan. Dengan terbentuknya Kelompok Perempuan Kader Batik (Putik) maka diharapkan dapat menjadi perintis dan pembawa semangat baru bagi warga Desa Tambakbulusan khususnya perempuan, serta dapat melahirkan produk unggulan dan khas yang baru bagi desa berupa batik mangrove.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H