Mohon tunggu...
PPKO BEM FMIPA 2023
PPKO BEM FMIPA 2023 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Kelompok Mahasiswa FMIPA UNY

Tim PPKO BEM FMIPA UNY 2023 merupakan tim yang mengikuti kegiatan PPKO yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan. PPKO merupakan kegiatan pengabdian masyarakat, pada kesempatan kali ini TIM PPKO BEM FMIPA UNY 2023 membawakan tema Rintisan Kampung Iklim di Desa Grogol. Bentuk kegiatan dari tim ini berupa 5 kegiatan besar yaitu Agroforestri, Biopori, Biogas, Ecoprint dan Kerajinan, serta kelembagaan. Sasaran kegiatan yaitu KWT, KTT, anggota Desa Prima di Desa Grogol.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Merintis Kampung Iklim, Tim PPKO BEM FMIPA Bagi 1000 Bibit Tanaman di Desa Grogol

1 Oktober 2023   19:57 Diperbarui: 1 Oktober 2023   20:17 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pada hari Minggu, 13 Agustus 2023 tim PPK Ormawa BEM FMIPA UNY 2023 telah melaksanakan pembagian 1000 bibit alpukat dan sirsak dalam rangka merintis kampung iklim di Desa Grogol, Paliyan, Gunungkidul. Bibit Alpukat dan Sirsak tersebut dibagikan kepada setiap perwakilan RT di setiap dusun yang ada di Desa Grogol yaitu Dusun Grogol, Senedi, Gerjo, Tungu, Karangmojo A, dan Karangmojo B. Tanaman alpukat dan sirsak dipilih karena memiliki nilai ekonomis yang tinggi, pemeliharaan yang relatif mudah, dan cocok tumbuh pada kondisi lahan Desa Grogol.

Pembagian Bibit Alpukat ini disambut antusias oleh masyarakat Desa Grogol sebagai wujud kepedulian dan komitmen terhadap pelestarian lingkungan dan pengembangan ekonomi lokal. Harapan besar dipegang oleh masyarakat, yaitu bahwa bibit-bibit ini akan menjadi aset jangka panjang dalam mengatasi perubahan iklim dan juga meningkatkan pendapatan mereka.

Sebelum pembagian bibit, tim PPK Ormawa BEM FMIPA UNY 2023 telah menggelar serangkaian workshop dan pelatihan yang berfokus pada teknik penanaman, pemeliharaan, dan pemilihan lokasi yang tepat untuk penanaman. Warga Desa Grogol diberikan panduan yang komprehensif untuk memastikan bahwa tanaman alpukat dan sirsak ini dapat tumbuh dengan baik dan memberikan hasil yang maksimal. Berdasarkan pengetahuan yang mereka peroleh dari workshop yang sudah dilaksanakan, diharapkan warga mampu menanam hingga merawat pohon alpukat dan sirsak sampai berbuah dalam waktu 3 sampai 5 tahun ke depan.

Keberlanjutan program ini akan terus melibatkan masyarakat dalam pemantauan penanaman dan perawatan tanaman. Pemerintah Desa Grogol juga akan menjadi mitra yang aktif dalam memberikan masukan, serta bersinergi dalam perawatan dan pengembangan lebih lanjut. Kolaborasi ini menjadi kunci dalam menyukseskan program dan mencapai tujuan bersama dalam menciptakan kampung iklim yang berkelanjutan.

Dokpri
Dokpri

Terakhir, harapan Tim PPK Ormawa BEM FMIPA UNY 2023 dengan masyarakat adalah  pohon-pohon alpukat dan sirsak dapat tumbuh subur dan memberikan manfaat besar dalam segi kualitas lingkungan maupun perekonomian di Desa Grogol. Semoga program ini tidak hanya menjadi langkah awal yang sukses dalam merintis kampung iklim, tetapi juga sebagai inspirasi positif dalam pelestarian lingkungan dan pengembangan ekonomi yang berkelanjutan di wilayah ini. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun