Mohon tunggu...
PPK HMD Pertanian
PPK HMD Pertanian Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Diponegoro

Tim Program Penguatan Kapasitas Organisasi Mahasiswa Himpunan Mahasiswa Departemen Pertanian 2024

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kreatif!!! Warga Desa Tampingwinarno Mengembangkan Produk Keripik Singkong Lumer

21 Juli 2024   21:54 Diperbarui: 21 Juli 2024   22:05 295
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Produk Keripik Singkong Lumer/dokpri

Warga desa Tampingwinarno menerima pendampingan dari Tim Program Peningkatan Kapasitas (PPK) Ormawa Himpunan Mahasiswa Departemen Pertanian Universitas Diponegoro dalam pengembangan variasi produk UMKM keripik singkong pada 21 Juli 2024. Desa Tampingwinarno merupakan desa lanjutan dari binaan tim PPK Ormawa HMD Pertanian pada tahun 2023. Salah satu output dalam kegiatan tersebut yaitu terbentuknya kelompok wirausaha bernama "Wiradhika".

Beberapa produk pengembangan pada kelompok Wiradhika meliputi produk keripik singkong Bernama "Krisi", turunan singkong/mocaf dan beberapa produk lainnya. Salah satu produk yang dikembangkan oleh warga Desa Tampingwinarno adalah pengembangan variasi rasa pada keripik singkong yang diberi nama "Krisi Lumer". Kata Krisi merupakan singkatan dari Keripik Singkong dan kata lumer yang dimaksud adalah rasa manis pada keripik yang dibalut dengan saus coklat yang meleleh di mulut.

Produk keripik singkong lumer karya warga Desa Tampingwinarno memiliki varian rasa yang beragam seperti coklat lumer, stroberi lumer, dan juga matcha lumer yang belakangan ini memiliki banyak peminat. Kegiatan produksi dimulai dengan penyortiran singkong yang akan diolah, singkong yang dipilih adalah singkong yang memiliki volume yang padat, tidak terdapat cacat, dan juga berukuran besar. Proses selanjutnya adalah pengupasan dan pemotongan singkong menjadi keripik dengan tingkat ketipisan yang sudah ditentukan. Keripik singkong mentah kemudian digoreng hingga renyah kemudian ditiriskan dan apabila keripik singkong sudah dingin, dimulailah proses pelapisan keripik singkong dengan lapisan lumer. 

Para Tim PPK Ormawa HMD Pertanian Universitas Diponegoro tahun 2024 mendampingi warga Desa Tampingwinarno dalam proses pelapisan ini, resep lapisan lumer yang telah di racik sebelumnya oleh Tim PPK Ormawa dibagikan ke warga untuk diaplikasikan secara langsung ke produk keripik singkong tersebut. Harapannya, produk Krisi Lumer ini dapat diminati dan dipasarkan lebih luas baik di Kabupaten Kendal maupun beberapa kota-kota di sekitarnya.

Masyarakat berdaya desa Sejahtera!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun