Mohon tunggu...
Posma Siahaan
Posma Siahaan Mohon Tunggu... Dokter - Science and art

Bapaknya Matius Siahaan, Markus Siahaan dan Lukas Siahaan. Novel onlineku ada di https://posmasiahaan.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Bulan Puasa Kok Merokoknya Lebih Sering?

17 Juli 2014   08:27 Diperbarui: 18 Juni 2015   06:06 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

"Tekanan darahnya bagus, pak. Cukup istirahat, ya?"Tanyaku pada bapak-bapak 40 tahun akhir yang sudah setahun rutin berobat dengan darah tinggi.

"Iya, dok. Bulan puasa. Jadi banyak istirahat dan pekerjaan di kantor juga berkurang."Katanya.

"Berat badan juga lebih turun 3 kilo."Kataku.

"Iya, dok. Makannya juga sengaja dikurangi, seperti kata dokter mengurangi berat badan."

"Merokoknya berkurang juga?"Tanyaku.

"Ya, sedikit, dok. Biasanya 2 bungkus, karena puasa jadi 1 sampai 1,5 bungkus."Katanya semangat.

"Bapak merokoknya sesudah buka,kan?"Tanya saya.

"Iyalah dok."

"Berarti merokoknya tambah banyak, pak. Bapak kalau tidak puasa, selama 24 jam merokok 2 bungkus, saat puasa bapak selama 10 jam merokok 1-1,5 bungkus. Jadi lebih sering."Kataku.

Akhirnya saya beri motivasi kalau dia tahan tidak merokok selama 14 jam sejak sahur sampai buka puasa, seharusnya dia bisa meneruskan untuk tidak merokok sesudah buka puasa sampai sahur.Si bapak setuju dan berjanji mencobanya. Seminggu lagi saya akan tanyakan apakah berhasil.

Nah, sebenarnya bulan Ramadhan adalah saat yang tepat menghentikan merokok, dimana semua perokok 'harus' puasa menghisap rokok juga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun