Mohon tunggu...
Posma Siahaan
Posma Siahaan Mohon Tunggu... Dokter - Science and art

Bapaknya Matius Siahaan, Markus Siahaan dan Lukas Siahaan. Novel onlineku ada di https://posmasiahaan.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

"Dokter Cuci Muka Dulu, Ya..."

7 November 2017   20:02 Diperbarui: 7 November 2017   20:12 1138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Dokter cuci muka dulu,  ya... Kelihatannya mulai mengantuk.... "Kata perawat poliklinik yang satu. Itu kalau pasien masih banyak dan si dokter spesialis terlihat sudah mulai lelah,  tentu saja ini dilakukan saat pasien telah keluar dari ruangan dan pasien baru belum masuk. 

Ini adalah fungsi sebagai asisten dokter praktek yang baik.  Selain membantu melaksanakan tindakan seperti mengukur tekanan darah,  suhu,  nadi dan tanda vital lainnya,  juga harus dilihat apakah dokternya masih segar atau sudah menunjukkan tanda hipoglikemia karena waktu menunjukkan pukul 12 siang atau mengantuk karena kelebihan asam laktat dan karbondioksida di darahnya. 

"Dokter jangan pulang dulu,  ini resume medisnya belum lengkap...."Kata yang lain,  ini adalah fungsi administrasi dari perawat poliklinik yang harus jeli,  karena catatan medis yang tidak lengkap dapat menjadi fatal kalau terjadi kasus alergi berat atau dugaan malpraktek dan untuk asuransi maka catatan medis yang tidak jelas dan tidak lengkap akan menghambat penagihan. 

"Maaf,  ya, bu.  Antrian ibu nomor 21, saat ini masih pasien ke 13, tenang saja,  dokternya masih disini sampai pasien selesai,  semua akan dilayani dengan baik." Kalau yang ini fungsi 'public relation' dan marketing dari perawat poliklinik menyabarkan pasien yang maunya buru-buru dan lebih diutamakan karena merasa jabatannya tinggi atau merasa si dokter masih saudaranya. 

Syukuran pesta nama(dokpri)
Syukuran pesta nama(dokpri)
Mungkin yang tidak boleh dilakukan oleh perawat poliklinik hanyalah meringkus pasien atau keluarga pasien yang mengamuk dan mengganggu kegiatan poliklinik karena itu tugas satuan pengamanan dan si paramedis harus menyingkir.

Untuk beberapa kekhususan pendampingan misalnya untuk dokter gigi dan kebidanan memerlukan perawat gigi atau bidan punya keahlian tersendiri yang tidak bisa digantikan perawat biasa. 

Yang enak dari perawat poliklinik adalah mereka tidak kerja di tanggal merah dan tidak ada jaga malam,  kecuali di rumah sakit yang ada poliklinik 24 jam.  tetapi tidak enaknya mereka harus siap lembur dan terkadang tidak sempat makan kalau pasien 'membludak' atau ada dokter yang tidak praktek sesuai jadwalnya lalu menumpuk di satu saat tertentu.  Disini terkadang ada saja yang jadi sakit,  terutama yang sedang haid atau hamil. 

Demikianlah suka duka perawat bagian poliklinik,  kalau mau dibuat sinetron,  kisahnya 1000 episode tidak bakal ngebosenin. 

Dari fb kompal
Dari fb kompal

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun