Mohon tunggu...
posko85
posko85 Mohon Tunggu... Penulis - mahasiswa

bertanggungjawab dan dapat di percaya

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa KKN Posko 85 UIN Walisongo Semarang Berikan Sosialisasi Siap Siaga Menghadapi Banjir ROB di Desa Brangsong

29 Juli 2024   17:54 Diperbarui: 29 Juli 2024   18:02 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kendal, 19 Juli 2024 - Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari UIN Walisongo baru-baru ini mengadakan sosialisasi terkait kesiapsiagaan menghadapi banjir rob di Desa Brangsong. Acara ini dihadiri oleh perwakilan RW di balai desa serta kelompok KKN dari posko 91 yang berada di Sidorejo, yang lokasinya tidak jauh dari posko utama. Kehadiran warga Brangsong sangat antusias, terutama pada sesi tanya jawab, menunjukkan tingginya kepedulian dan keingintahuan mereka terhadap isu ini.

Pada sesi tanya jawab salah satu perwakilan audience yaitu bapak RW bertanya  "apakah sosialisasi ini hanya akan menjadi formalitas atau benar-benar akan direalisasikan" ujar bapak RW. Pertanyaan ini mencerminkan keraguan masyarakat terhadap komitmen pelaksanaan program tersebut. Menanggapi hal ini, pemateri yang merupakan mahasiswa KKN dengan kritis menjelaskan bahwa kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk menyampaikan aspirasi masyarakat yang nantinya akan didengar langsung oleh perangkat desa Brangsong.

Jawaban tersebut menegaskan peran penting mahasiswa KKN sebagai penghubung antara masyarakat dan pemerintah desa. Mereka tidak hanya menyampaikan informasi, tetapi juga mengumpulkan aspirasi dan kebutuhan masyarakat untuk disampaikan kepada pihak yang berwenang. Hal ini memberikan harapan bahwa kegiatan sosialisasi ini tidak sekadar formalitas, melainkan langkah awal menuju tindakan nyata yang diharapkan dapat diimplementasikan oleh perangkat desa.

Antusiasme warga pada sesi tanya jawab menunjukkan adanya kebutuhan mendesak akan informasi dan tindakan konkret terkait penanggulangan banjir rob. Partisipasi aktif ini merupakan modal sosial yang sangat penting untuk mewujudkan Desa Brangsong yang tanggap bencana. Diharapkan, dengan kolaborasi yang baik antara mahasiswa KKN, warga, dan perangkat desa, program ini dapat direalisasikan sehingga masyarakat Brangsong menjadi lebih siap menghadapi banjir rob di masa depan.

Secara keseluruhan, kegiatan sosialisasi ini merupakan langkah positif yang perlu diapresiasi. Keterlibatan aktif semua pihak, mulai dari mahasiswa KKN, warga, hingga perangkat desa, menjadi kunci utama dalam upaya mitigasi bencana. Semoga kegiatan ini menjadi awal dari serangkaian tindakan nyata yang berkelanjutan, bukan hanya sebuah formalitas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun