Dosen dan Mahasiswa UNINDRA Sukses Melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat Memanfaatkan Sampah Organik Menjadi Eco Enzyme di Kelurahan Halim Perdana Kusuma, Lengkapnya bisa klik video Youtube pelaksanaan abdimas Eco enzyme.
Dosen dan mahasiswa Universitas Indraprasta PGRI (UNINDRA) bekerja sama melakukan Pengabdian Kepada Masyarakat "Penerapan Eco Enzyme berbasis Teknologi Sensor" mengenai pengolahan sampah menjadi bahan yang bermanfaat dan dapat meningkatkan ekonomi. Hal ini dilatar belakangi oleh sampah yang setiap harinya semakin menumpuk dan dapat menimbulkan berbagai penyakit, serta sampah rumah tangga yang tercampur menjadi satu antara sampah organik dan sampah non-organik.
Kelurahan Halim Perdana Kusuma, Jumat 11 Agustus 2023 -- Melakukan sosialisasi dan pelatihan mengenai apa itu eco enzyme dan pembuatan eco enzyme, yang di isi oleh Ibu Dr. Shafa Noer, M.Si sebagai pemateri. Bu Shafa menjelaskan bagaimana eco enzyme, manfaat ecoenzyme, cara membuat eco enzyme dan ada tabel rumus untuk komposisi eco enzyme.
Eco enzyme merupakan cairan atau alternatif alami yang dihasilkan dari fermentasi sampah organik, seperti sampah sisa makanan, sampah sayur, sampah buah dan lain sebagainya. Eco enzyme dapat digunakan sebagai detergen, pestisida, pembersih lantai, dan masih banyak lagi. Dengan membuat eco enzyme dapat mengurangi limbah kimia sintesis yang dapat merusak lingkungan.
Terdapat 4 langkah pembuatan eco enzyme diantaranya : rumus, bahan, langkah, panen dan standar.
Alat dan bahan yang digunakan untuk membuat eco enzyme:
- Wadah (bermulut besar, besar atau kecil, berbahan plastik, bisa ditutup rapat dan kedap)
- Gelas ukur
- Timbangan
- Spatula/sutil kayu
- Sampah organik rumah tangga yang sudah dipilah
- Gula merah tebu
- Air bersih