Mohon tunggu...
Popi Meilini
Popi Meilini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Membaca Buku

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Ekstrakurikuler dalam Olahraga

7 Mei 2023   12:38 Diperbarui: 7 Mei 2023   12:57 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Prestasi olahraga nasional indonesia pada 2022 cukup membangganakan . indonesia masuk tiga besar SEA Games 2021 .pada ASEAN para Games 2022 ,indonesia sebagai tuan rumah sekaligus menjadi juara umum. dalam  bulu tangkis indonesia sukses membawa piala ALL Enland 2022. dilapangan hijau ,tim nasional sepak bola U-16  meraih juara piala AFF U-16 2022. Pada kejuaraan dunia pencak silat atau The 19th World Pencak Silat Championship 2022  di Melaka, Malaysia,tim olahraga pencak silat Indonesia tampil membanggakan dengan meraih 11 medali emas, embilan medali perak, dan delapan medali perunggu.

Pada waktu yang berdekatan event olahraga ASEAN University Games ( AUG), 24 juli hingga 7 Agustus 2022 diubon Rathchathani , Thailand ,yang merupakan acara olahraga dua tahun yang melibatkan atlet dari universitas negara-negara anggota ASEAN , penampilan tim mahasiswa indonesia pada cabang pencak silat sama gemilang dengan senior mereka dikejuaraan dunia . Rangkaian prestasi olahraga itu setidaknya menginterpetasikan desain besar olahraga nasional berada jalur yang tepat .

program desain besar olahraga nasional dipayungi peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2021. Ada beberapa hal yang diatur, antara lain prestasi olahraga, pedoman pembinaan atlet berprestasi, penghargaan kepada  atlet berprestasi, dan jaminankesejahteraan atlet setelah mereka purna.Hal lain yang diatur adalah memassalkan olahraga dalam orientasi kebugaran sebagai fondasi dan muara prestasi. dalam  olahraga nasional juga mengatur kurikulum pendidikan dan pengelolaannya.

Tentu segala pembiayaan dan akomodasi difasilitasi oleh pemerintah.Program yang tercantum dalam desain besar olahraga nasional ini setidaknya menjadi dasar  atau  pedoman bagi guru/pelatih maupun pegiat olahraga memberikan motivasi kepada  siswa-siswanya jenjang sekolah dasar maupun menengah agar menekuni olahraga yang diminta sejak dini .

Mereka diharapkan siswa  mampu meraih prestasi ,namun ada  berbagai tahapan pembinaan olahraga dan program latihan yang tepat supaya bisa mencetak atlet berprestasi . ada berbapa  tahapan tersebut yang paling fundamental adalah pemassalan olahraga sebagai dasar mengenalkan cabang olahraga . Harapnya adalah tumbuh kegemaran siswa terhadap olahraga . berkutnya adalahtalent scouting atau uji keterbakatan agar mendapatkan calon atlet berbakat.. Tahap selanjutnya  adalah pembibitan melalui program latihan. 

Dalam rangkaian tahapan ini melewati tahap uji coba dalam rangka meningkatkan pengalaman bertanding siswa atau calon atlet, Salah satu contoh pada cabang olahraga pencak silat. Saat ini kesempatan uji coba bagi siswa yang menekuni pencak silat dan yang telah mengikuti program latihan serta pembinaan kesempatan menguji teknik serta ketrampilan bertanding terbuka lebar, didalam  kejuaraan pemassalan maupun festival dan juga prestasi berjenjang.

EkstrakurikulerDi lingkup sekolah, kegiatan olahraga dan pengembangan prestasi olahraga dapat diwadahi dalam kegiatan ekstrakurikuler. Kegiatan ekstrakurikuler menjadi tempat siswa  potensi sekaligus sarana memberikan dampak positif dalam penguatan pendidikan karakter.

 Dalam kurikulum merdeka yang saat  ini diimplemetasikan . kurikulum merdeka fokus pada karakter dan penguatan profil pelajar pancasila . profil tersebut antara lain bermain dan bertakwa kepada Tuhan yang maha Essa , kreativitas ,kemampuan bernalar kritis dan kemandirian . ekstrskurikuler yang relevan sengan fokus profil pelajar Pancasila pada Kurikulum Merdeka adalah olahraga pencak silat. 

Dalam pencak silat siswa tidak hanya berlatih memukul dan menendang. Ada empat aspek yang terdapat dalam pencak silat, yaitu aspek mental spiritual, aspek seni budaya, aspek bela diri, dan aspek olahraga. dalam pencak silat relevan dengan bidang pendidikan, terutama aspek mental spiritual. Terdapat terdapat nilai-nilai ketuhanan, kepatuhan, dan dedikasi atau peduli lingkungan Sekitar . 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun