TANGERANG - Tangerang baru-baru ini diguncang oleh sebuah tragedi memilukan ketika seorang asisten rumah tangga (ART) berusia 16 tahun menghembuskan napas terakhir setelah delapan hari perawatan intensif. Pada Rabu, 5 Juni 2024, pukul 14.18 WIB, remaja yang dikenal sebagai CC tersebut meninggal dunia di Ruang ICU RSUD Kabupaten Tangerang, Banten. Perawatan intensif untuk CC diberikan karena yang bersangkutan baru saja melalukan upaya percobaan bunuh diri di atap rumah majikannya.
Kepolisian Metro Tangerang Kota, Polda Metro Jaya, tengah meminta autopsi jenazah untuk kepentingan penyelidikan. Setelah proses administrasi dan autopsi dilakukan, Dinsos Kota Tangerang serta Polres Metro Tangerang Kota memberikan bantuan dalam pemulangan dan pengawalan jenazah ke kampung halaman korban di Karawang, Jawa Barat. Berdasarkan hasil pemeriksaan medis, menunjukkan bahwa luka parah pada paru-paru menjadi salah satu penyebab kematian korban, yang menyebabkan penggumpalan darah dan trauma dalam yang akhirnya mengakibatkan kematian. Proses autopsi lebih lanjut dijadwalkan untuk mengungkap secara detail penyebab pasti kematiannya.
Melihat kasus ini, Kapolres segera membuka suara terkait kebenaran kasus terkait. "Saat ini jenazah telah dimakamkan di kampung halamannya hari ini. Kami turut berduka cita atas kepergian korban," ujar Kapolres. Kapolres berharap agar tidak ada kejadian seperti ini terulang kembali di masa depan. Bantuan serta peran psikolog sangat dibutuhkan dalam mengedukasi terkait kesehatan mental serta bagaimana pencegahan bunuh diri yang efektif.
