Menapak diantara ruang dan waktu
Aku menemukan komposisi yang seakan menghipnotis daya pandanganku
Memacu cepat aliran darahku
Rasa itu mulai menghujam jantungku
Ciptaan dengan jutaan kata
Tapi hanya mampu kuungkapkan dengan beberapa kata
Sesuatu yang tadi nya abu berubah perlahan menjadi biru
Seperti kilat kuning keberuntungan
Aku mendapatkan cahaya yang aku butuhkan
Bahkan tandus nya coklat dataranpun mampu berubah menjadi suburnya tumbuh kehijauan
Keindahan yang hanya mampu aku selam dalam doa
Sudah menjadi bagian warna yang selalu aku tulis dalam lembar rasa
Harapan itu seperti pelangi semua menjadi satu kesatuan saling menopang perbedaan saling menimbang persamaan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H