Sebagai seorang ibu dan mantan pendidik. Salbiah terkesima dengan kurikulum Sekolah Bait Qurany Saleh Rahmany. Dia bertekad mengembangkan pola tersebut di Aceh Tamiang.
Hal itu menjadi penting. Menginggat perlunya pembangunan manusia seutuhnya, terutama dibidang Agama Islam. Sebagai pondasi dasar pengembangan sumber daya manudia, terutama generasi muda.
"Mampu membaca dan menghafal al-qur'an sejak usia dini adalah pondasi menciptakan generasi Islami ditengah masyarakat Aceh," sebut politisi Gerindra ini.
Diakhir kunjungannya. Salbiah disuguhkan kemampuan siswa BQSR, dengan sajian hafalan ayat pendek. Lantas, ia bertukar cinderamata dengan pihak yayasan, sebelum bertolak sila guna mengikuti kembali rangkaian orientasi anggota DPRK Aceh Tamiang.Â