Menurut banyak pihak, pandemi COVID-19 masih akan berlangsung sampai waktu yang cukup panjang. Presiden Joko Widodo juga pernah mengajak masyarakat Indonesia untuk hidup berdamai dengan COVID-19, dalam artian kita harus tetap produktif dan melakukan penyesuaian dalam kehidupan.
Hal ini tentu saja meresahkan. Setiap hari juru bicara COVID-19 Achmad Yurianto terus mengumumkan penambahan jumlah penderita COVID-19 di tanah air yang kelihatannya masih belum akan menunjukkan pengurangan jumlah dalam waktu dekat.Â
Banyak orang mengalami masa sulit dalam pekerjaannya, baik itu karena dirumahkan, kesulitan mendapat pesanan, sampai yang harus berisiko terpapar virus karena masih tetap beraktivitas di luar setiap harinya. Mencari secercah kebahagiaan di tengah menghadapi situasi sulit seperti ini pastinya tidak mudah.
Menurut Haya Serena (Rena), seorang psikolog dan HR consultant, cara seseorang untuk mencapai kebahagiaan tidak semuanya sama. Ada yang bisa merasa bahagia dengan bersyukur, ada juga yang dengan melakukan hal-hal lain.Â
Dalam buku The How of Happiness: A New Approach to Getting the Life You Want yang ditulis oleh Sonja Lyubomirsky dituliskan bahwa ada 12 cara atau pendekatan untuk kita bisa memperoleh hidup yang lebih bahagia, dan sebagai individu. Sonja memaparkan pengukuran yang dapat digunakan untuk mengetahui tingkat kebahagiaan kita dan membantu kita memilih dari 12 cara bahagia yang paling sesuai dengan karakter, aset, sasaran, dan kebutuhan yang kita miliki.
Mungkin buku ini tidak sepenuhnya bisa membuat kita merasa bahagia. Tetapi mudah-mudahan jadi ada hal yang bisa dilakukan untuk kita fokus kepada hal-hal yang bisa membuat kualitas hidup diri sendiri lebih baik ketimbang hanya mengutuk roda kehidupan semesta yang tidak bisa kita kontrol.
Dengarkan obrolan dengan Rena mengenai cara-cara mencapai kebahagiaan hidup ini di podcast buku Podcast Main Mata di bawah ini atau silakan cari Podcast Main Mata di Spotify.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H