"Ek Tha Tiger", Ketika Cinta Datang Saat Bertugas

Setelah misi tersebut, 

Kembali ke India, Tiger meminta cuti kepada head officernya, Shenoy,  karena dia merasa lelah dan dilemma. Suatu hari Tiger bertemu dengan Tuan Bagga yang menjelaskan kepada Tiger bahwa menteri luar negri PBB akan mengadakan pertemuan di Istanbul. Dan dia bersama timnya telah melacak pesan bahwa delegasi Pakistan akan mengangkat masalah Kashmir lagi dan dia mendapatkan informasi bahwa Zoya akan berada di sana sehingga Tiger meminta Shenoy agar mengirimkan dirinya ke Istanbul. Tiba di Istanbul, Tiger kembali bertemu dengan Zoya. 

Dalam sebuah pertemuan para diplomat seluruh dunia, Tiger datang menghampiri Zoya dan mengajaknya berdansa. Di saat itu Tiger berencana untuk kabur bersama Zoya agar mereka bisa hidup bersama tanpa terikat oleh agensi mereka. Suatu hari pihak RAW kehilangan Tiger begitu pula dengan pihak ISI yang kehilangan agen Zoya. 

Suatu malam di sebuah pameran, Zoya membohongi rekannya, Captain Abram bahwa dia akan membawa Tiger ke bandara besok dan akan berangkat menuju ke Kazakhstan. Keesokan harinya Zoya dan Tiger menyamar mereka menuju Havana, Kuba sehingga membuat anggota RAW maupun anggota ISI terkecoh. 

Ketika berada di Havana dimana Tiger dan Zoya diserang oleh beberapa gang sehingga Tiger dan Zoya melumpuhkan mereka namun insiden ini terekam oleh sebuah CCTV sehingga informasi keberadaan keduanya di Havana sampai ke pihak ISI maupun RAW.  

Anggota ISI dan anggota RAW berusaha untuk menangkap mereka dan membunuhnya untuk menghindari kebocoran rahasia yang dimiliki baik Zoya maupun Tiger. Zoya dan Tiger lalu diserang oleh pihak ISI maupun RAW sehingga terjadi kejar-kejaran antara mereka. 

Tiger dan Zoya berhasil kabur dengan menggunakan pesawat meskipun Tiger mengalami luka tembak. Sejak saat itu Tiger dan Zoya hidup berpindah pindah dari satu negara ke negara lainnya. Sejak saat itu untuk pertama kalinya ISI dan RAW bekerja sama dalam satu misi menemukan Tiger dan Zoya.