Rangkaian Seminar Pra-Muktamar Universitas Ahmad Dahlan Dengan Tema "Media Masyarakat Digital Dan Dakwah Muhammadiyah"

Muhammadiyah dengan usia 110 tahun tentu sudah sangat matang sebagai lembaga. Kematangan ini membawa konsekuensi untuk mendedikasikan pada masyarakat, bangsa dan negara serta dunia. Pada era disrupsi dan ke depan, tantangan Muhammadiyah luar biasa. Harus diakui, tantangan Muhammadiyah ke depan luar biasa," kata Dr Muchlas MT, Rektor Universitas Ahmad Dahlan (UAD) saat membuka Seminar Pra-Muktamar Muhammadiyah di Aphitarium lantai 9 Gedung Utama, Kampus 4 UAD, Ringroad Selatan Bantul, Kamis (10/03/2022).

Dalam seminar Pra-Muktamar dengan tema "media masyarakat digital dan dakwah Muhammadiyah" ini, Dr H Agung Danarto Mag sebagai Sekretaris PP Muhammadiyah turut hadir dan juga memberikan sambutan.  Beliau memaparkan Seminar Pra-muktamar ini merupakan seminar yang ke-16 yang di persiapkan oleh stering komite Muktamar Muhammaadiya dalam mejaring dalam mencari masukan untuk penyelenggaraan muktamar. Steering komite Muktamar Muhammadiyah dan Aisyiyah ke-48 sengaja mempersiapkan berbagai macam seminar dengan tema yang berbeda-beda dan mengundang pakar sekaligus ahli yang baik di negeri kita untuk berbagi ilmu pengetahuan tentang berbagai hal yang sedang terjadi di dunia saat ini terutama di indonesia untuk mengetahui keadaan saat ini. Sekaligus meminta masukan dan saran yang perlu dilakukan oleh perserikatan Muhammadiyah kedepan.

Pada Seminar sesi pertama dimoderatori Choirul Fajri Si.Kom MA MIPR. Beliau memaparkan saat ini tingkat peresntasi internet di indonesia mencapai 73% dari seluruh populasi di indonesia. Hal ini menunjukan masyarakat indonesia melek digital sekaligus terbentuknya ekosistem baru digital. Persyerikatan Muhammadiyah harus bisa mengambil peran yang strategis.

Acara dilanjutkan dengan seminar sesi kedua yang dimoderatori oleh Diyah Puspitarini SPd MPd. Pada sesi kedua ini beliau memaparkan semakin bertambah usia Muhammadiyah 1 abad lebih maka tantangannya akan lebih banyak dan berat salah satunya bagaimana konsep dakwah digital yang saat ini sudah mulai dijalani oleh Muhammadiyah.