Mohon tunggu...
PMM UMM Kelompok 80
PMM UMM Kelompok 80 Mohon Tunggu... Penulis - PMM UMM Gelombang 3 Kelompok 80

Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa 🏢 Universitas Muhammadiyah Malang 🦠 Edisi covid-19 🏡 Teros, Kec. Labuhan Haji, Lotim-NTB 🧕DPL:Novita Ratna Satiti, SE., MM

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

KKN UMM Desa Teros Kelompok 80 Menyulap Gudang Masjid Menjadi Taman Baca

4 September 2020   13:15 Diperbarui: 4 September 2020   13:15 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa PMM  Kelompok 80 Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) di bawah bimbingan ibu Novita Ratna Satiti, SE., MM. selaku dosen pembimbing, mereka menyulap dan mengganti fungsi gudang masjid yang tidak terurus menjadi taman baca sekaligus perpustakaan untuk masyarakat di Desa Teros , Kecamatan Labuhan Haji kabupaten lombok timur.

Ketua pelaksana program kerja , Warosatul Hayani mengatakan "Minat baca anak-anak di desa masih kurang". Hal ini yang membuat Warosatul dan kawan-kawan merasa perlu mengenalkan minat baca kepada anak-anak desa ini sejak dini.

Bekerja sama dengan remaja masjid anak-anak setempat , Tim PMM 80 memanfaatkan gudang Masjid menjadi Ruangan taman baca . Tak hanya mereka, namun anak-anak dan remaja-remaja Desa Teros juga sangat antusias membantu dalam merapikan dan menata buku-buku yang merupakan hasil sumbangan tersebut.

"Jadi kami kerja sama anak-anak dan remaja-remaja setempat . Ruangan Gudang masjid cukup luas untuk difungsikan sebagai taman baca. Lalu kami tata  dan renovasi sedikit agar lebih terlihat lebih menarik dan anak-anak tidak bosan," ujar Hikmah.

Pada awal pendiriannya, ruang baca tersebut setidaknya mempunyai ratusan buku. koleksi buku terdiri dari buku sosial, sains dan teknologi , agama dan masih banyak lagi.  

Taman baca ini diperuntukan untuk semua kalangan. Mulai dari kalangan anak-anak hingga dewasa. Lokasinya yang berada di lantai dua masjid Zadul Ma'ad memudahkan masyarakat untuk mengaksesnya. Karena masjid tersebut cukup terkenal di kalangan masyarakat Desa Teros.

Namun kekurangan dari taman baca ini adalah belum disediakannya penjaga atau pengawas. Jadi pembukaan taman baca ini belum dapat berjalan sepenuhnya. Harapannya dari pihak pengurus masjid nantinya dapat menyediakan penjaga sekaligus pengurus taman baca tersebut. Sehingga taman baca ini dapat berjalan dan segera dimanfaatkan oleh masyarakat Desa Teros.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun