Mohon tunggu...
PMM DesaSungsang
PMM DesaSungsang Mohon Tunggu... Jurnalis - DPPM-UMM

DPPM-UMM 2020 Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa - Desa Sungsang II

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tuna Aksara, Namun Memiliki Potensi bagi Daerahnya

18 September 2020   10:44 Diperbarui: 18 September 2020   10:47 60
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kegiatan PMM atau Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa merupakan kegiatan yang sedang dilakukan oleh salah satu mahasiswa UMM ini. Mahasiswa yang termasuk kedalam kelompok PMM 68 ini membuat suatu kegiatan yang bermanfaat di Desa Sungsang II yaitu pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan udang rebon menjadi terasi yang layak jual di Desa Sungsang II. Kegiatan yang dilakukan selama 31 hari tersebut menarik perhatian PMM 68. Daerah dengan kekayaan laut yang tidak ada habisnya 

memiliki penduduk yang tuna aksara. Seperti yang kita ketahui, tuna aksara merupakan keadaan dimana seseorang kesulitan dalam membaca dan menulis. Tetapi menariknya, walaupun dalam keadaan tersebut, Ibu-Ibu dan Bapak-Bapak warga Desa Sungsang II sangatlah produktif dalam hal bisnis olahan makanan dari laut. 

Dengan memanfaatkan potensi alam yang ada, mereka menjadi nelayan dan kemudian mengolahnya menjadi makanan yang diminati oleh orang Palembang. 

Karena itulah, Desa Sungsang menjadi salah satu tempat wisata yang sering dikunjungi oleh orang-orang dari luar desa tersebut. Sehingga desa tersebut selalu ramai dengan makanan yang dapat kita jumpai dimana-dimana. Mayoritas makanan yang dijual disana adalah pempek ikan, pempek udang, kemplang udang, kerupuk udang, terasi, ikan asin, dan lain sebagainya dengan menawarkan rasa dan harga yang fantastis.

"Tempat ini selalu ramai. Dengan menggunakan becak motor kita dapat berkeliling di Desa ini. Sangat banyak orang yang berjualan makanan yang bisa kita jumpai. Yang pastinya pengolahannya berasal dari hasil laut sendiri, sangat luar biasa. Orang-orang harus datang dan melihat sendiri, ujar koordinator PMM 68

Foto Arsip Kegiatan
Foto Arsip Kegiatan
Foto Arsip Kegiatan
Foto Arsip Kegiatan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun