Moderenisasi Sektor Pertanian, Mahasiswa UMM Kembangkan Alat Berteknologi IoT
 Teknologi IoT dimanfaatkan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) untuk memodernisasi sektorpertanian di Desa Bocek sebagai bagian dari program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Kelompok178 Gelombang 6 yang diselenggarakan oleh DPPM UMM. Anggota kelompok 178 PMM terdiri dari lima orang yang berasal dari mahasiswa teknik informatika Universitas Muhammadiyah Malang: M. Ihsanul Huda, Masyhuri, Dwi Pramudya H, M.Aqshal Galbi, Faudy Radhinsyah F A A. Kelompok ini dibawah bimbingan Bpk. Febri Arif Cahyo Wibowo,S.Hut.,MSc
Sebelum melakukan kegiatan kelompok kami terlebih dahulumelakukan survei lokasi untuk mencari potensi yang perludikembangkan untuk pertanian di desa Bocek sesuai denganarahan mitra kami bapak Muchamad Kholip selaku sekertarisdesa. Setelah melakukan survei tersebut kelompok kami menemukan bahwa petani masih kesulitan untukmemonitoring lahan pertanian. Dari permasalahan diatas halyang cocok untuk diedukasikan kepada petani di desa Bocek, yaitu pemanfaatan teknologi IoT untuk bidang pertaniandengan menggunakan alat yang kami rancang.
Kelompok 178 melakukan berbagai kegiatan selama program PMM di desa Bocek Malang, Jawa Timur. Namun, tujuanutama kelompok kami adalah menciptakan alat yang dapatmengukur dan memantau kesuburan tanah yang bisa di control dari smartphone. Ketika alat sudah siap digunakansetelah melalui berbagai tahapan testing, kelompok tani di desa Bocek akan menerima alat tersebut. Sesudah berhasilmembuat alat kami juga memberikan edukasi kepada petanimengenai cara pengunaan dan cara kerja alat tersebut.
Melihat latar belakang desa yang mayoritas warganyaberprofesi sebagai petani. Diharapkan bahwa dengan adanyaalat yang kami rancang ini akan mendongkrak hasil pertaniandi Desa Bocek dan pembuatannya merupakan inisiatifmodernisasi yang baik.
