Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa atau biasa disebut dengan PMM adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang yang setara dengan KKN. Kegaiatan PMM beranggotakan 1 – 5 orang pada setiap kelompok, dimana nantinya tiap kelompok tersebut akan melaksanakan kegiatan entah itu berbentuk daring atau luring kepada masyarakat di suatu desa yang telah menjalin Kerjasama dengan kelompok tersebut.
Program PMM ini memberikan kebijakan kepada mahasiswa untuk menentukan desa yang akan dijadikan sebagai tempat pengabdiannya. Kelompok 62 merupakan salah satu kelompok dari PMM gelombang 3 yang beranggotakan 4 orang mahasiswi asal Sumenep, yakni Rr. Fitrah Adelia (Psikologi), Sari Nurhidayati (Perikanan), Zumratul Mughniyah (Agribisnis) dan Nadia Satiro Rahmah (Akuntansi) yang didampingi oleh Ganjar Adhywirawan Sutarjo SPi., MP selaku dosen pembimbing lapang dan memilih desa Beluk Raja yang terletak di Kecamatan Ambunten Kabupaten Sumenep Madura. Ke-empat mahasiswi itu telah melakukan berbagai program yang telah mendapat persetujuan antara kedua bela pihak.
Program kegiatan yang disusun sebagian besar berkaitan dengan New Normal Life Style yang diharapkan mampu mencegah rantai penyebaran Covid-19 di Desa Beluk Raja dan dapat mempertahankan status Zona Hijau di desa tersebut.
Salah satu program yang dilakukan oleh mahasiswa PMM adalah penyuluhan tentang New Normal Life Style kepada ibu-ibu PKK di balai desa yang dipimpin langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK Ibu Riskia (23/8/2020) serta pembagian Starter Pack berupa bingkisan sehat yang berisi handsanitizer, masker tiga lapis, dan selebaran pamphlet tentang protokol kesehatan pada fase new normal buatan mahasiswa PMM serta sabun antiseptik.
Dalam kegiatan tersebut, mahasiswa menjelaskan bahwa fase New Normal adalah fase dimana setiap orang bisa melakukan kegiatan seperti biasa dengan menerapkan protokol Kesehatan yang sudah ditetapkan oleh pemerintah. Mahasiswa juga memberitahu bagaimana cara mencuci tangan yang baik kepada ibu-ibu PKK disana serta menjelaskan bagaimana cara hidup sehat pada masa pandemi seperti sekarang ini.
Kegiatan penyuluhan dan pembagian Staterpack New Normal Life Style mendapatkan respon positif dari pihak desa, khususnya kepala desa Beluk Raja bapak Kadarisman.
“Kami berterimakasih kepada adik-adik yang telah memberikan bingkisan sehat yang sangat bermanfaat ini serta memberikan penjelasan tentang apa saja kegiatan yang harus dilakukan oleh masyarakat saat menghadapi fase new normal dan juga terimakasih telah menyadarkan masyarakat tentang New Normal Life Style” ujar Kepada Desa Beluk Raja.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H