Dalam rangka penyelenggaraan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) kami dari kelompok 30 gelombang 18 mengadakan berbagai kegiatan untuk tujuan untuk memberdayakan dan mengoptimalisasikan sumber daya di desa Tegalweru, termasuk sumber daya alam dan sumber daya manusia. Sasaran tujuan dari salah satu program kami yakni petani, disini kami pergi ke kebun jeruk milik salah satu petani di Tegalweru. Kami meminta izin terlebih dahulu untuk melakukan kegiatan PMM disana, kami menjelaskan semua program-program yang akan kami lakukan kepada Abah, beliau merupakan pemilik dari Kebun Jeruk ini.
Kami melaksanakan kegiatan di kebun jeruk ini sekitar 8 hari atau satu minggu lebih satu hari. Berbagai kegiatan kami lakukan seperti melakukan kegiatan penyemprotan, membantu memanen jeruk, membantu bersih-bersih kebun jeruk, membuatkan akun media sosial dan melakukan kegiatan penanaman bibit jeruk sebagai salah satu bentuk dari pemberdayaan sumber daya alam yang ada di desa Tegalweru dalam upaya meningkatkan kualitasnnya.
Dalam semua kegiatan di kebun jeruk tersebut kami disambut dengan sangat baik dan selalu di temani dalam melaksanakan semua program kegiatan. Di hari ke 7 kami meminta izin terlebih dahulu kepada abah kemudian di hari ke 8 kami melakukan kegiatan penyemprotan yang di damping oleh pengurus kebun jeruk itu. Kami di ajari bagaimana komposisi obat untuk penyemprotan pohon jeruk agar bisa terhindar dari hami, kemudian bagaimana cara merawatnya agar bisa hidup subur dan masih banyak lagi.
Banyak ilmu yang kami dapat mengenai budidaya kebun jeruk, selain itu di kebun Abah memiliki berbagai jenis jeruk seperti jeruk siem, jeruk keprok, jeruk peras, jeruk manis dan masih banyak lagi. Kemudian kegiatan memanen jeruk kami juga ditemani oleh pengurus kebun jeruk, kami diberitahu ciri-ciri yang sudah siap panen dan belum. Kami memanen banyak sekali jeruk dan kami juga diberi oleh-oleh jeruk Abah.
Program kegiatan selanjutnya yakni penanaman bibit jeruk, sebelumnya kami sudah memberi tahu bahwa akan menanam pohon jeruk sebanyak 10 pohon, maka dari itu Abah sudah menyiapkan tempat untuk menanam jeruk. Sebelum itu kami membeli bibit jeruk dahulu di took pertanian sengkaling, kami membeli bibit pohon jeruk peras. Setelah itu kami menanam bibit jeruk itu ditemani dengan Abah dan pengurus kebun jeruk ini.
Saat menanam jeruk tidak boleh asal-asalan, ada tata caranya tersendiri. Sambil menanam jeruk Abah juga menjelaskan bagaimana cara menanam jeruk yang benar. Seperti jaraknya yakni 3m, kedalaman menanam pohon jeruk sekitar setengah meter dan lebar 60 cm, saat menanam tunas jangan sampai kena tanah dan setelah 10 hari dikasih pupuk. Setelah kegiatan menanam jeruk tersebut kami melanjutkan kegiatan bersih-bersih. Kami mengambil sampah plastic yang berserakan dan berbagai botol pestisida, selain itu kami juga mencabuti rumput liar yang mengganggu pertumbuhan pohon jeruk.
Semua kegiatan tersebut berjalan dengan lancar karena bantuan dari berbagai pihak, dan kami juga mengucapkan terimakasih karena telah diberikan kesempatan untuk melakukan kegiatan PMM di kebun jeruk Abah, kami juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang terlibat aktif dan membantu kami dalam kegiatan PMM Kelompok 30 Gelombang 18 ini. Karena tanpa adanya izin dan pihak-pihak dari desa kami tidak mungkin bisa menjalankan program kegiatan PMM ini dengan lancar. Kegiatan ini merupakan hal yang baru bagi kami sehingga menjadi salah satu pengalaman terbaik dan akan selalu kami kenang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
