Mohon tunggu...
284_Sultan Cahya
284_Sultan Cahya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UMM

Saya Adalah Mahasiswa UMM Fakultas FISIP Jurusan Ilmu Komunikasi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mahasiswa UMM Kelompok 26 Gelombang 08 PMM: Membuatkan Papan Nama UMKM Keripik Di Kecamatan Bumiaji Kota Batu

23 September 2022   01:09 Diperbarui: 23 September 2022   20:34 410
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Koordinasi Dengan Pengelola UMKM Untuk Menempatkan Tiang Papan Nama UMKM . (Source: Gristya Gayatri) \

BATU-Pelaksanaan Program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Kelompok 26 Gelombang 08 bertempat di Desa Bumiaji, Kota Batu.


Salah satunya, Program Dari Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) adalah Pembuatan Titik Lokasi Usaha Masyarakat Menggunakan Aplikasi Google Maps.

Sebelum melakukan pendampingan, anggota PMM melakukan survey dan koordinasi mengenai pengabdian yang akan dilakukan. Tak hanya itu, diskusi yang terjalin antara pelaku UMKM dengan anggota PMM juga menemukan beberapa kendala yang dialami saat proses promosi.

Terpilihnya (UMKM) keripik amanah yang dikelola kelompok wanita tani bumiaji (KWT)  ini bukan tanpa alasan, (UMKM) ini kurang tersorot oleh masyarakat serta keterbatasan dalam pengoptimalan media digital.

Koordinasi Dengan Pengelola UMKM Untuk Menempatkan Tiang Papan Nama UMKM . (Source: Gristya Gayatri) \
Koordinasi Dengan Pengelola UMKM Untuk Menempatkan Tiang Papan Nama UMKM . (Source: Gristya Gayatri) \
Dengan pembuatan titik lokasi di google maps diharapkan akan meningkatkan daya jual keripik amanah, karena sebelumnya keripik hanya dijual di beberapa toko di daerah desa bumiaji saja.

Tetapi pembuatan titik lokasi tidaklah mudah karena beberapa kriteria yang harus dipenuhi, salah satunya adalah papan nama usaha yang tentunya membuat anggota pmm kelompok 26 ini tergerak untuk memenuhi kriteria tersebut.

Jumaatin, salah satu pengelola Keripik Pisang Amanah menjelaskan bahwa dari awal dirintis sekitar 2016, promosi yang dilakukan hanya melalui mulut ke mulut dan Via WA saja. "Kita itu takut salah kalau promosi melalui media digital dan juga belum mengerti cara yang benar itu seperti apa," tuturnya kepada Anggota PMM.

Setelah papan nama ini dibuat, Para anggota pmm segera mengkoordinasi pengelola UMKM keripik pisang Amanah untuk menindaklanjuti mengenai dimana letak pemasangan papan ini, Tidak lupa Anggota (PMM) menyiapkan bahan untuk menanamkan tiang papan nama.

Bu Jumaatin, selaku pengelola keripik amanah mengungkapkan kegembiraanya setelah papan nama ini terpasang  "kalau sudah ada papan nama begini akan membuat orang mudah tau ada toko keripik disini " ujarnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun