Jembatan Ampera adalah salah satu landmark paling ikonik di kota Palembang, Sumatera Selatan, Indonesia. Dibangun pada tahun 1962, jembatan gantung ini telah menjadi simbol penting dari keindahan alam dan sejarah kota yang kaya.
Dengan panjang sekitar 1.177 meter, Jembatan Ampera melintasi Sungai Musi dan menghubungkan kota bagian utara dengan bagian selatan. Namanya berasal dari kata "Ampera" yang dalam bahasa Palembang berarti "Tertutup", merujuk pada atap-atap bangunan yang tertutup di kedua sisi jembatan.
Jembatan Ampera adalah karya arsitektur yang mengesankan. Dua menara setinggi 63 meter mendominasi pandangan, sementara kabel baja kokoh menopang jalan gantung yang menghubungkannya. Saat malam tiba, jembatan ini bercahaya indah dengan ribuan lampu yang menyoroti struktur kokohnya, menciptakan pemandangan yang memukau.
Tak hanya menjadi simbol keindahan, Jembatan Ampera juga menyimpan sejarah yang berarti bagi warga Palembang. Sebagai bagian dari program peringatan Kemerdekaan Indonesia, jembatan ini diresmikan oleh Presiden Soekarno pada 30 September 1965. Peristiwa bersejarah ini menandai kesiapan kota Palembang untuk berkontribusi dalam pembangunan nasional.
Selama puluhan tahun, Jembatan Ampera telah menjadi bagian penting dari kehidupan sehari-hari masyarakat Palembang. Tak hanya sebagai jalur transportasi vital yang menghubungkan dua sisi kota, tetapi juga menjadi tempat berkumpul dan menikmati indahnya pemandangan sungai dan kota.
Jembatan Ampera juga menjadi saksi perjalanan sejarah kota. Berbagai peristiwa penting, festival, dan kegiatan budaya sering diadakan di atas jembatan ini. Acara-acara seperti Festival Danau Musi, pertunjukan seni, dan lomba tradisional menjadi bagian dari tradisi yang dilaksanakan di tempat ini.
Namun, seiring berjalannya waktu, Jembatan Ampera mengalami perawatan dan perbaikan untuk menjaga keamanan dan kenyamanan bagi para pengguna. Pemerintah dan masyarakat Palembang berusaha untuk menjaga nilai sejarah dan keindahan jembatan ini agar tetap menjadi daya tarik bagi wisatawan dan menjadi kebanggaan bagi warga kota.
Jembatan Ampera bukan hanya sekadar konstruksi teknik yang menghubungkan dua sisi sungai. Lebih dari itu, jembatan ini menjadi simbol persatuan, sejarah, dan keindahan alam yang tidak terlupakan bagi kota Palembang. Sebagai salah satu warisan budaya Indonesia, Jembatan Ampera tetap menjadi destinasi yang wajib dikunjungi untuk menyaksikan pesona keindahan dan mengenal sejarah kota yang kaya akan budaya dan tradisi.
Karena begitu ikonik, Jembatan Ampera kerap dijadikan inspirasi untuk membuat souvenir, termasuk souvenir perusahaan. Salah satu di antaranya adalah souvenir miniatur Jembatan Ampera. Souvenir miniatur Jembatan Ampera selain lebih ikonik juga tampak begitu elegan ketika diberikan kepada relasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H