Mohon tunggu...
Pandji Kiansantang
Pandji Kiansantang Mohon Tunggu... Penulis - "Bahagia Membahagiakan Sesama"

Menulis itu Membahagiakan

Selanjutnya

Tutup

Tradisi

"Pejuang Kampung Halaman"

7 Mei 2022   13:37 Diperbarui: 7 Mei 2022   13:43 566
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kampungan! Jangan bilang orang yang mudik PULANG KAMPUNG itu "Kampungan"... sesungguhnya mereka adalah orang-orang yang bersyukur, tahu balas budi dan berbakti pada orangtua !

 Justru elo-elo "orang2 kayah" yang MASIH punya ORANGTUA di kampung, tapi tidak pulang kampung.  Malah memilih Liburan di Bali atau ke Luar Negeri. Mereka kira dengan mengirim segepok uang ke kampung itu "cukup" untuk menggantikan kehadiran berlebaran bersama orang tua di daerah.

 Orang-orang seperti ini yang KAMPUNGAN... "kacang lupa pada kulitnya", sombong karena sudah kaya, punya jabatan dan terkenal. Lupa kampung halaman. Calon-calon "malin kundang". 

Sungguh merugi mereka yang PUNYA "kesanggupan" dana dan waktu, tapi tidak bersilaturahmi  dengan orang tuanya di Hari Raya. Mereka tak sadar bahwa belum tentu tahun depan, orangtua mereka yang sudah lanjut usia masih dikarunai usia. Atau justru umur mereka yang tak sampai pada Lebaran tahun depan. Naudzubillah min dzalik

 *Renungan pada H+6 Lebaran yang diprediksi sebagai PUNCAK Arus Balik dari pemudik Lebaran, Sabtu 7 Mei 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Tradisi Selengkapnya
Lihat Tradisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun