Mohon tunggu...
Karmilla Dyah
Karmilla Dyah Mohon Tunggu... Administrasi - IRT

merangkai kata agar bermakna dan bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kukira

15 April 2015   18:57 Diperbarui: 17 Juni 2015   08:03 4
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

...Kukira kau hadir untuk ku
Saat jejak jejak kaki basah mu terukir dipasir,
menghampiriku

...Kukira waktu mu yang terjeda kau siapkan untuk ku
Saat kau batalkan janji dan tetap diam disini

Tapi ternyata AKU KELIRU

Kau disini untuk seseorang yang lain
Mempertontonkan pertunjukan yang membuat ku bagai tong sampah
Mengurai waktu yang seakan mengejek ku
bahwa aku, hanya penonton
hanya pelengkap
yang tak pernah dihitung kehadirannya

Senja, ...ternyata aku keliru
dan aku bodoh
.
.
.
.
Rabu yg menangis

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun