Sejak dulu Trusmi dikenal sebagai perkampungan perajin batik Cirebon. Sekarang semakin besar dan ramai. Bisa beli eceran maupun grosiran. Anda bisa menghabiskan dua-tiga jam di Trusmi untuk berburu kebutuhan sendiri ataupun oleh-oleh.
Selanjutnya kembali ke jalan utama, ambil kiri ke arah kota, sekitar 1 kilometer Anda bisa mampir di Empal Gentong H. Apud. Ini adalah rumah makan paling laris dan legendaris di Cirebon. Tepat di pinggir jalan dan selalu ramai oleh pengunjung.
Empal Gentong adalah sejenis soto khas Cirebon, berupa masakan kuah bersantan dengan rempah-rempah berisi daging dan jeroan sapi. Rasanya khas tidak sama dengan soto kebanyakan. Selain itu yang khas lainnya adalah menggunakan potongan daun kucai dan sambalnya menggunakan cabai bubuk.
Selain itu ada juga Empal Asam, versi Empal Gentong tanpa alias kuah bening dengan rempah yang sama nikmatnya dengan Empal Gentong. Disajikan dengan nasi atau lontong tetap sama nikmatnya.
Selesai menikmati Empal Gentong, Anda bisa lurus terus ke arah kota dan mencari tempat penginapan. Ada banyak hotel dan penginapan yang bisa Anda pilih, dari kelas melati hingga berbintang. Bagi yang tidak bisa lepas dengan mal, tenang, Cirebon punya beberapa mal yang representatif. Ada Grage Mal dan Cirebon Superblok yang lengkap ada fasilitas hotelnya. Tapi tenang di sekitarnya pun banyak hotel dan penginapan yang bisa dipilih.
Setelah check-in, Anda bisa beristirahat sebentar atau lanjut meneruskan petualangan di kota yang berjuluk Kota Udang ini. Anda bisa keluar hotel sekitar jam 4 sore, Anda bisa mencoba makan bakso yang cukup legendaris yaitu Bakso Pak Gun di Apotek Kejaksan tak jauh dari Grage Mal atau di depan Yogja Department Store.
Bakso ini adalah bakso pinggir jalan yang enak dan ramai. Selain bakso ada juga Es Duren yang wajib coba. Durennya berasa karena satu porsi diberi tiga biji durian utuh selain esnya sendiri yaitu berupa es krim tradisional alias es puter sudah berasa duren. Kekhasannya lagi disiram dengan Sirup Tjampolay aroma Pisang Susu yang memang khas Cirebon banget.
Selesai ngebakso, Anda bisa bermain di alun-alun Masjid Raya Attaqwa yang juga tak jauh letaknya hanya sekitar 200 meter. Sore hari sambil duduk-duduk ngobrol dengan keluarga atau kolega cukup meredakan penat. Di area yang luas dan bersih itu ada pilihan permainan untuk anak-anak seperti menggambar, naik mobil-mobilan atau motor-motoran. Selain ada beberapa spot menarik untuk foto-foto yang instagramable. Pintu gerbang dan pagar berupa batu merah tradisional seakan membawa kita ke peradaban masa lalu.
Atau Anda juga bisa ke kawasan Pantai Kawajanan kurang dari 5 kilometer dari Grage Mal untuk melihat sunset di sore hari. Â Yang menarik pantai ini bersebelahan dengan Pelabuhan Kejawanan yang penuh dengan kapal-kapal berbagai ukuran, dari perahu kecil nelayan hingga kapal pengangkut barang yang cukup besar hingga menarik sebagai latar belakang foto selain pantainya berpasir hitam seperti kebanyakan pantai di pesisir laut utara Jawa.