Mohon tunggu...
Pitut Saputra
Pitut Saputra Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance Adventure || Pelukis || Penulis || Seniman

Hi' Im Freelance Adventure From Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Sosok Pilihan

Perempuan Perempuan Perkasa Di Hari Ibu Yang Spesial

22 Desember 2024   02:11 Diperbarui: 22 Desember 2024   02:11 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
( Perempuan-perempuan perkasa di era perkembangan tekhnologi )


Terpisah pada Sabtu sore tadi memang saya sengaja mampir ke Basecamp Srikandi Ojol ( Ojek Online ), dimana merupakan tempat berkumpul dan sekretariat rekan rekan Driver Ojol perempuan di belakang Stasiun Radio RRI atau Depan Stasiun Kereta Api Solo Balapan, disana saya bertemu dengan Bu Tria ( Driver Ojol Hijau ) dan Bu Nina ( Driver Ojol Orange ) ya mereka adalah Srikandi Srikandi dan perempuan-perempuan perkasa dari beberapa aplikasi Ojek Online yang ada di Solo Raya dan sekitar, mungkin bagi sebagian driver perempuan sudah tak asing lagi namanya, pada kesempatan itu saya sempat menanyakan terkait suka duka dan perjuangan serta harapan dari mereka dalam dunia perojol'an, khususnya di hari spesial Hari Ibu tahun ini, Bu Tria menjelaskan panjang lebar terkait proses dan pengalaman'nya di dunia perojol'an, ya melewati beragam perlakuan diskriminatif, dan lika liku hal pahit lainnya, pun juga sempat hampir kena begal, namun Dia sempat lari dan selamat, " ( 21/12/2024 )

Saat ditanyakan bagaimana awal mula dia terjun di dunia perojol'an Bu Tria Mengatakan" karena semenjak 2019, saya itu menjadi single parent dengan satu putri, ya jadi mau ga mau saya harus menggantikan peran kepala keluarga guna melanjutkan hidup to mas, nah awalnya tuh saya di ajak gabung Ojol sama rekan rekan ojol Macan Perbatasan ( MP ) Surakarta mas, dan saat itu saya masih di group A Ojol Solo awalnya dan sempat menjadi admin, namun karena ada beberapa persoalan dan kesibukan akhirnya saya lepas posisi itu, dan saya lebih suka jadi driver biasa ajah lebih bebas bisa kemana mana, ya dari komunitas ojol MP tersebutlah saya banyak belajar terkait dunia perojol'an mas, hingga saat ini, ya banyak sudah segala hal kita lewati dari duka hingga dukanya mas, tapi ya bagaimana pun itulah resiko hidup di jalan, " paparnya.

Lebih lanjut saat ditanya terkait Hari Ibu " Kalau ditanya masalah hari Ibu, ya biasa sih mas, kalau saya, cuman memang ada sedikit rasa bangga dalam diri pribadi bilamana mengingat pencapaian hingga saat ini, dari yang semula tidak tau peta di hp jadi bisa berkeliling kemana mana, dari Solo ke Semarang, Magelang, Purwodadi, perbatasan Jawa Timur dan banyak lagi pernah saya lalui mas, nyambung nyambung berangkat pagi sampai pagi lagi subuh baru sampai rumah, karena ya yang namanya kebutuhan dan buat biaya anak saya kemarin kan kerja ke jepang mas jadi ga sedikit biaya kita keluarkan buat keberangkatannya, terpaksa berhutang kanan kiri, nah ini sekarang lagi ngebut nyari dana buat pengembalian hutang tersebut, tapi ya gak masalah, selagi saya masih kuat, sehat saya gass terus mas demi anak semata wayang yang kini bekerja jauh di negri sebrang mas, ya doain aja moga tetap kuat dan terus semangat mas, " pungkasnya

Di lain sisi Bu Nina menambahkan " Kita ini ya merasa Srikandi ala Gatotkaca mas, perkasa dan tangguh, segala medan di hajar, karena memang ya faktor kebutuhan juga sih yang melatarbelakangi, jadi yah tetap semangat saja mas, di usia yang tidak muda lagi, kita masih produktif untuk cari nafkah, dan tidak mudah memang untuk dilakukan setiap perempuan apalagi Ibu-ibu, terkait dengan persoalan diskriminasi dan lain hal ga begitu terasa sih mas, aman soalnya udah 3 tahun saya tidak ambil penumpang, hanya main food saja, pengantaran makanan, jadi ya kendalanya cuma pada saat antar food atau makanan, kalau  ketemu anjing itu loh ...ha ha trauma saya mas bener bener takut saya, kalau digigit atau dikejar, " Jelasnya.

"Terus kalau mengenai harapan di Hari Ibu ya harapanku, tetep lancar jaya di mana pun berada, untuk cari nafkah semoga di beri kelancaran maksudnya, dan terkait dengan resolusi akhir tahun, apa ya saya hanya bisa berharap bahwa di dunia perojol'an tahun depan ojol khusunya yang driver perempuan ada semacam penghargaan atau benefit atau sedikit subsidi lah guna meringankan beban ojol perempuan, karena kalau kita kan terbatas pergerakannya mas, beda dengan driver ojol laki bisa fleksibel sekali terkait waktu, ya meskipun ada juga driver perempuan yang tak kenal waktu sebelum target kayak bude Tria he..he... ya opo ya mas, intinya ada sedikit perhatian lebih lah dari kantor aplikator terkait dengan driver perempuan atau Srikandi Ojol, lah terlebih di hari Ibu seperti ini, artinya dengan sedikit perhatian tersebut ya barangkali bisa membuat kita tambah semangat lagi ngojol'nya kan juga balik lagi untungnya ke aplikator mas. " pungkasnya.

Begitulah sedikit kisah terkait perempuan perempuan perkasa di jalanan, yang berhasil kita mintai pendapat, terus semangat ibu ibu, perempuan perempuan perkasa, di hari spesial Hari Ibu tahun ini,  perjuangan kalian telah menginspirasi banyak rekan yang lain.

( Pitut Saputra )

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun