Mohon tunggu...
Pitriya Rahmawati
Pitriya Rahmawati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Diponegoro

Mahasiswa Universitas Diponegoro dari Prodi Teknologi Hasil Perikanan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pencegahan Stunting oleh Mahasiswa KKN TIM II UNDIP Melalui Pengolahan Perikanan

4 Agustus 2023   21:06 Diperbarui: 4 Agustus 2023   21:11 139
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi Pelaksanaan Program

Ikan adalah salah satu sumber makanan yang memiliki tingkat absorpsi protein lebih tinggi daripada produk hewani lainnya, hal ini diperkuat oleh informasi dari situs resmi kemkes.go.id. Selain itu, konsumsi ikan juga memiliki peran penting dalam mengatasi permasalahan gizi dan dapat berkontribusi dalam upaya mengurangi angka stunting. Pada tahun 2021, data dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mencatat bahwa konsumsi ikan secara nasional mencapai 55,47 kg per kapita, menunjukkan tingginya tingkat konsumsi ikan di Indonesia secara keseluruhan.

Namun, kondisi yang berlangsung di Desa Glinggang berbeda dengan tren konsumsi ikan di tingkat nasional. Di Desa Glinggang, masyarakat belum banyak mengkonsumsi ikan, yang disebabkan oleh kurangnya pemahaman mengenai kandungan gizi yang berlimpah dalam ikan.

Untuk mengatasi permasalahan ini, mahasiswi dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan dengan jurusan Teknologi Hasil Perikanan yakni Pitriya Rahmawati dan mahasiswa dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan dengan jurusan Akuakultur yakni Gian Drewdick Jack Termas berinisiatif untuk melakukan sosialisasi tentang pentingnya mengkonsumsi ikan dalam upaya mencegah stunting. Sosialisasi ini didukung dengan memberikan contoh hasil olahan ikan kepada para Ibu PKK di Desa Glinggang. Kegiatan sosialisasi ini dijadwalkan berlangsung pada hari Sabtu, 22 Juli 2023, pukul 11.00 di Balai Desa Glinggang, dan dihadiri oleh Ibu PKK dari seluruh dusun di Desa Glinggang dengan jumlah peserta mencapai 23 orang.

Acara dimulai dengan para peserta diberikan pemahaman mengenai pentingnya asupan ikan dalam konteks luasnya wilayah laut Indonesia. Selain itu, juga disampaikan tentang tujuan dan manfaat dari program "Gemarikan" yang digalakkan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan lalu memberikan penjelasan mendalam tentang nutrisi yang terkandung dalam ikan serta manfaatnya bagi kesehatan. Selanjutnya, peserta diberikan instruksi dan panduan dalam mengolah ikan menjadi hidangan yang lezat dan bergizi bagi keluarga mereka. Kegiatan sosialisasi ini ditutup dengan pemberian contoh hasil olahan ikan kepada para Ibu PKK, sebagai contoh praktis dan inspirasi dalam memanfaatkan ikan sebagai bahan makanan sehari-hari.

Diharapkan dengan adanya kegiatan sosialisasi ini, kesadaran akan pentingnya mengkonsumsi ikan sebagai bagian dari pola makan sehat dan bergizi dapat meningkat di kalangan masyarakat Desa Glinggang. Selain itu, diharapkan juga bahwa melalui peningkatan konsumsi ikan, angka stunting dapat ditekan sehingga generasi muda Desa Glinggang dapat tumbuh dengan potensi optimal dan memiliki kualitas kesehatan yang lebih baik untuk masa depan yang lebih cerah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun