Gemercik hujan mengalun lembut berbalut kabut impian
Derai cemara mengalun syahdu lindungi rintik harapan
Sementara rembulan menunggu dari balik awan kenangan
Sang Katak bernyanyi malampaui batu pijakan
Malam yang sunyi tak lagi sunyi karena suaranya
Terbangkan cita untuk setiap insan penikmatnya
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!