Mohon tunggu...
Fitriana Putri
Fitriana Putri Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

menulis untuk kebaikan diri sendiri & bersama :)

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Pepeng, Si Tukang Pup Sembarangan

15 Januari 2014   10:03 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:49 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13897548831807224919

Malam ini aku lagi asik browsing saat tiba-tiba ada suara kucing naik kasurku. Suara yang sudah dikenal baik oleh telingaku. Aku cari-cari sosok si kucing. Ternyata Pepeng, kucing baru yang usianya lebih tua daripada kucing yang terakhir ditemukan terdampar di depan kost. Lalu perhatianku kembali ke layar laptop, tapi tiba-tiba hidungku mencium aroma tak sedap yang sudah familiar. Eek kucing. Mataku langsung tertuju pada Pepeng dan benar saja, dia pup di kasurku! Aaaaargh… sudah berapa kali kasurku diperlakukan seperti jamban oleh para kucing kost. Padahal sudah lebih dari sebulan ini aku larang kucing naik ke kasurku. Namun, kali ini sepertinya aku sedang khilaf.

Sekarang sepertinya aku tahu siapa yang beberapa hari belakangan ini pup sembarangan. Tidak seperti kucing-kucing lain yang sudah paham dimana mereka harus pup. Mereka memang sudah diajari untuk pup pada tempatnya, yakni di pasir yang biasa diletakkan pada sebuah wadah. Namun, rupanya Pepeng belum paham. Cukup mengherankan. Padahal kucing kost terbaru yang lebih kecil dari dia sudah paham dimana harus pup.

Hmm… walaupun kesal, aku selalu mencoba berpikir positif ketika menghadapi hal seperti ini. Aku anggap ini sebagai latihan saat memiliki bayi kelak. Salah satunya ya mengurusi pup. Suatu hal yang menjijikkan, tetapi harus dijalani dengan ikhlas karena termasuk bagian dari sebuah tanggung jawab.

[caption id="attachment_306106" align="aligncenter" width="300" caption="Pepeng, si tukang pup sembarangan"][/caption]

240713 / 22:34 p.m.

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun