Buaya dengan ukuran raksasa ( panjang 6 -7 meter ) bisa ditemukan di sungai Kapuas, Kalimantan Barat.Mereka punya habitat dan daerah territory masing-masing.Buaya putih tinggal di daerah muara( pertemuan sungai dan laut ), sedangkan buaya kuning tinggal di sungai.
Saat kerusuhan politik di pedalaman Kalamantan Barat, rakyat ramai ramai mengungsi ke ibukota propinsi, yaitu : Pontianak.Ada yang menggunakan jalan darat, ada pula yang menggunakan jalan sungai karena lebih mudah dan dianggap lebih aman.Mereka menggunakan perahu kecil bermotor yang sarat dengan pengungsi.
Di luar dugaan, mengungsi lewat sungai tidak kalah bahayanya.Ternyata ada buaya putih raksasa memburu perahu mereka.Perahu mereka sudah kelebihan muatan sehingga tidak bisa melaju dengan maksimal.Semakin lama, buaya putih itu semakin dekat.
Alamak, tiba tiba dari arah depan dekat keraton Kesultanan Pontianak, muncul pula buaya kuning raksasa.Perahu tersebut berada di tengah tengah.Sementara tetap waspada, dalam keadaan yang sangat genting itu, para pengungsi berdoa mohon pertolongan Allah.Doa orang yang berserah kepada Allah besar kuasanya.Buaya kuning yang di depan itu melaju tidak mengarah ke perahu mereka, melainkan mengarah ke buaya putihyang ada di belakang perahu.Kemudian merekapun bertarung dengan dashyatnya.Buaya putih sudah melakukan kesalahan, yaitu melanggar batas wilayah kekuasaan buaya kuning.
Sementara mereka bertarung, perahu tersebut itupun lolos dari maut.Mereka sampai ke pelabuhan Pontianak dengan selamat…
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H