Tuyul sering diceriterakan sebagai seorang anak kecil jadi jadian yang suka mencuri uang untuk orang yang memeliharanya.
Kami mengalami hal aneh di restoran kami.Uang di dalam laci sering hilang.Memang tidak semuanya, tapi setiap hari bisa hilang 100ribu, 200ribu, 300 ribu.Hal ini terjadi bertahun tahun.
Pertama, kami pikir mungkin ada karyawan yang tidak jujur dan mempunyai kunci duplikat.Mungkin mereka bersekongkol dan membuka laci saat kasir tidak di tempat ( ke kamar kecil misalnya ).Oleh karena itu, semua kunci laci kami tukar dengan yang baru.Yang menunggui kasir adalah saya dan adik saya bergantian.Ternyata, uang juga tetap hilang.Dihitung berkali kali juga hilang.Sebelum tutup di malam hari, kami berdua hitung uang di laci.Besok paginya sudah berkurang.
Adik saya diceriterakan temannya, mungkin ada tuyul di rumah makan kami.Atas petunjuk temannya, adik saya memelihara ikan hias lengkap dengan kelereng warna wrani, ditaruh di atas meja kasir.Katanya, tuyul suka main ikan dan kelereng sehingga lupa curi uang.Ternyata uang tetap hilang juga.
Rumah makan kami memang tidak terlalu besar, namun karyawan kami tiap hari bisa makan 3-4 kali dengan lauk daging ayam atau ikan.Gajipun di atas rata rata rumah makan sejenis.Kamipun memberikan pinjaman uang yang dipotongdiakhir bulan untuk keperluan karyawan.Libur seminggu sekali.Hari raya rumah makan kami tutup.
Namun demikian, ada satu karyawan yang sikapnya berubah menjadi aneh. Dia bersikap seakan akan dia adalah bos dan karyawan lain harus tunduk padanya. Â Perubahan perilakunya membuat karyawan lain menentangnya. Â Karena tidak mendapat dukungan, akhirnya diapun menghilang.
Aneh tapi nyata, sejak saat itu sampai sekarang uang kami di restoran sudah tidak hilang lagi…
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H