bogor yang sangat terkenal dan sangat segar Ketika dinikmati pada siang hari yaitu Asinan Bogor.
Indonesia yang memiliki begitu banyak variasi kuliner tradisional pada setiap daerah pulaunya tersendiri, salah satunya ialah kuliner khasAsinan Bogor ini terbagi menjadi dua jenis yaitu asinan buah dan asinan sayur tergantung dari bahan-bahannya. Kuliner asinan ini termasuk makanan yang diawetkan dengan menggunakan bahan-bahan alami yaitu cuka dan garam.
Asinan Bogor ini juga memiliki ciri khasnya tersendiri yang berbeda dengan asinan daerah lainnya, yaitu rasanya yang asam karena menggunakan cuka dan ditaburi kacang untuk pelengkapnya.
Jika teman-teman sedang berada di Bogor, teman-teman dengan sangat mudah untuk bisa menemukan kuliner Nusantara ini, karena banyak sekali tempat yang menjualnya. Salah satu tempat penjual Asinan yang sangat populer untuk membeli kuliner ini yaitu di Toko Asinan Sedap Gedung Dalam yang berlokasi di Jalan Siliwangi No.27 C. Saking populernya, toko tersebut juga memiliki cabang lain yakni di Jalan Pajajaran No.1 Komplek Ruko V Poin, Bogor.
"Asinan adalah oleh-oleh wajib kalau ke Bogor. Saya selalu beli asinan buah dari pada asinan sayur. Isi buahnya cukup banyak dan bermacam-macam, dimana kuahnya yang memiliki rasa yang begitu pedas." ucap undra (02/06/2022)
Pada umumnya, kuliner tradisional khas bogor ini sangat mirip sekali dengan acar, maka tak jarang juga di sajikan dengan pelengkap seperti tahu serta kerupuk. Dimana teman-teman bisa membelinya dimulai dari harga 20.000 -- 50.000 rupiah.
Asinan Bogor sendiri merupakan salah satu seni kuliner yang lahir dari pengaruh budaya Cina Indonesia. Makanan ini lahir dari pembangunan sebuah gedung bernama Gedung Dalam. Dibangun oleh seorang kapten Cina bernama Tan Goan Piau. Gedung ini dibangun untuk menjadi tempat penampungan sementara bagi orang Cina yang datang ke Bogor. gedung itu menjadi pusat kebudayaan Cina di Bogor. Sekitar tahun 1970-an, acar diperkenalkan dan isinya berupa buah-buahan yang diawetkan dengan garam dan cuka. Dan pada akhirnya menjadi makanan kuliner tradisional khas Bogor.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H