Ada yang mengalihkan perhatianku
Tak dinyana ketidak sengajaan itu kutemukan kulihat pusara pujangga lama Â
Terusik, mematung berlama-lama ku tatap peraduan abadi sang panglima.....
Pusaranya memutih nan indah
berbaring sang penyair yang juga panglima dengan tulus di tanah
Bertemankan cacing dan rumput rumput
Tampak kurang yang merawatmu.
Mungkinkah kau tahu, perasaan ini masih ragu
Ternyata.....
Kutemukan panglima lewat perantara pusara para wartawan senior
Tapi sayang ku tak sempat mengenal panglima puisi tuk lakukan syair-syiar lantangnya