Mohon tunggu...
Subhan Riyadi
Subhan Riyadi Mohon Tunggu... Lainnya - Abdi Negara Citizen Jurnalis

Stop! Rasialisme anti minoritas apa pun harus tak terjadi lagi di Indonesia. Sungguh suatu aib yang memalukan. Dalam lebih setengah abad dan ber-Pancasila, bisa terjadi kebiadaban ini kalau bukan karena hipokrisi pada kekuasaan (Pramoedya Ananta Toer). Portal berita: publiksulsel.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Perjalanan Band Indie “Eden Key” di Tengah “Persaingan Modal” Industri Musik Indonesia

11 Februari 2016   13:41 Diperbarui: 14 Februari 2016   10:55 206
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Walau harus jatuh bangun Eden Key terus mencoba mempertahankan nama, tahun 2005 mencoba single baru berjudul Satu Bintang dan kami rekam dengan kapasitas track. Alhamdulillah Satu Bintang bisa sedikit mendongkrak untuk terus exist, lagu ini menyebar keseluruh Se-Sumbagsel, hampir keseluruh radio-radio Se-Sumbagsel. Sekarang lagu Eden Key ada tiga lagu Rentak gaungku, Satu Bintang, Salsabila pernah masuk di import musik dan sekarang tiga lagu ini juga naik di radio-radio Sulawesi Selatan dikota Makassar, seperti Radio Prambors, Venus, Bharata FM dan sebagainya.

Eden Key yang berarti Kunci-Nya Surga yang disadur dari bahasa Inggris digawangi formasi lama dimana Machrust Hidayatullah (Ayus) sebagai pemetik Gitar, Miftahul Firdaus (Avir) seorang penggebuk Drum yang juga membentuk group band bergenre punk berlabel JUMPIRRO band, Beni sebagai vokalis, dibantu 3 orang Editional Player yang mendukung banget pada waktu itu, yakni: Aam sebagai tukang betot senar bass, Ferdi atau Djohan yang bantuin memijit Papan Keyboard dan Reni Ray (Oyen) yang ikutan berkoak membantu Beni diatas panggung.

sumber: Gambar

Mengusung aliran musik pop alternatif yang agak-agak Genre Rock dan Slow. Urusan prestasi-Eden Key band tidak perlu diragukan: Menjadi Bintang Tamu Festival Rock tahun 1998 di Pagaralam (Sumsel), Bintang Tamu Pesta Parade Rock tahun 1999 di Univ. IAIN Raden Fatah Palembang, Pelopor berdirimya Slanker's Club Palembang tahun 1998, Ikutan Festival Log Zelebour 1998 Di Palembang, Pelopor berdirinya Klinik Musik 9 Palembang, Menghasilkan Indie Label Bertitle Bunga tahun 2001, Bintang Tamu Festival Rock di Ngawi Jawa Timur 2002, Pentas di TVRI pada acara trend Musik 2003, Peluncuran Album Bunga/B-shik di Perusahaan Maju Rahayu Record di Sragen Jawa Tengah tahun 200-2001, Tampil di TVRI dalam acara Trend Musik, Bintang Tamu Festival Paku di Lapangan PT. ALI tahun 2004 palembang, Mengeluarkan Album Kompilasi Klinik, Bintang Tamu di PTC Mall Mei 2005, Finalis Dream Band 2005 Bandung, Bintang Tamu si Soundrenalin di Lapangan Parkir Bumi Sriwijaya Palembang 2005, Finalis Asean Beat II Desember 2005 Palembang, Membuat Album Hit Single "Satu Bintang", 2006 Palembang, Ngejam Bareng: Andre Franzi (Ex. Power Slave), Sandi (Pas Band), Yoyo (Bayau), Rama (Blues Night). Ayus sendiri sebagai Manajemen Sanggar Klinik 9 yang memanajemen beberapa Band di Palembang.

Mengutip ucapan vokalis Funky Kopral "Jangan pernah berhenti berkarya. Bekerjalah sesuai passion musik. Jangan takut jika tidak laku, semua pasti ada jalannya."

EDEN KEY Band hanyalah nama baru di blantika musik Indonesia kuhususnya Indie label. Namun personelnya telah lama berkecimpung di dunia musik Indonesia. Begitulah tadi sekelumit perjalanan suka-duka anak manusia dalam membentuk band indie sebagai salah satu kegiatan positive yang menghasilkan karya. Sukses Bro!!!


Makassar, 11 Februari 2016

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun