Ketika sejumlah orang meributkan masalah DPT, banyak pemilih tidak peduli apakah namanya ada di dalam DPT atau tidak. Argumen mereka, "memilih tidak memilih, tidak ada efeknya buat kami".
Betul juga sih. Tetapi, kalau cuma mencoblos atau mencontreng pada hari pemungutan suara saja, lalu berharap nasibnya akan berubah, sama saja kita menaruh tempayan atau ember di depan rumah, lalu berharap akan datangnya hujan sehingga ember atau tempayan itu akan berisi air.
Memberikan suara pada hari pemungutan suara adalah bentuk partisipasi politik yang paling sederhana. Masih ada bentuk partisipasi politik lainnya: membentuk organisasi, melobby anggota parlemen (DPR atau DPRD), membuat jaringan, demo dsb. Segiat-giatnya seorang anggota DPR dan DPRD turun lapangan, langkah mereka tetap akan terbatas. Jadi pemilih juga harus rajin menyambangi mereka. Karena itu, kenalilah kandidat anda, yang mana yang kira-kira akan gampang anda hubungi dan membantu anda memenuhi kebutuhan anda.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H