Mohon tunggu...
Pipi Lutina
Pipi Lutina Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menulis cerita dan Puisi

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Wayang yang Memainkan Peran

20 Juni 2024   09:22 Diperbarui: 26 Juni 2024   10:34 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

 Wayang Yang Memainkan Peran

Karya : Pipi Lutina

            Selama kita berada di dalam perut ibu. Pas 4 (empat )bulan  Alloh memberikan ruh kepada bayi yang ada di dalam perut ibu serta  menentukan dan mencatat segala apa yang akan terjadi di kehidupannya nanti di dunia (misalnya : risky,jodoh dan maut).Dimana kita tinggal, kapan kita bertemu, sama siapa kita berteman, dll semua itu telah di catat dan di gantung seperti daun yang ada di atas pohon.

            Setiap mahluk yang ada di dunia ini pasti sudah ada rizky nya masing-masing, kita hanyalah berusaha dan berdo'a untuk mendapatkan rizky. Selagi rizky itu milik kita mau kita sedang tidur pun rizky itu akan menghampiri kita, tapi jika rizky itu bukan milik kita mau rizky itu sudah ada di depan mata kita pun dia akan hilang dan pergi.

            Karena rizky itu sama dengan jodoh, mau berapa lama kita bersama,jauh atau dekat dia, suka atau tidaknya kalau tidak jodoh ya tidak akan pernah bersama dan bersatu.Begitu juga dengan maut (kematian) dimana kita berada bahkan di dalam goa seklipun kalau sudah ajal menjempu kita tidak akan bisa kemana-mana.

Disitulah kita baru sadar bahwa kita semua ini laksana wayang yang sedang memainkan peran menurut sekenarionya Alloh.Semua itu tergantung kepada kita apakah kita mau menjadi orang baik atau menjadi orang buruk, semua ini tergantung bagaimana kita mau menjalankan perintah Alloh atau meninggalkannya. Semoga kita semua mendapatkan rahmat dan karunia dari Alloh SWT......Amiin.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun