Seperti ingin tahu rencana pasangan dalam karir dan kemudian mengontrolnya dengan maksud memberi saran, tetapi jatuhnya seperti tidak mendukung dan justru menjatuhkan.
Atau kita ambil contoh kecil saja, seperti selera dalam mengatur tata letak barang-barang dalam rumah. Jika berbeda pemikiran, maka salah satunya harus mengalah.
Sebagian besar kasus, yang memilih mengalah pasti si wanita, ya. Hal kecil seperti ini saja bisa memicu rasa stres pada wanita.
Belum lagi jika harus dibanding-bandingkan dengan menantu tetangga, haduh lama-lama gak tahan juga.
Bahkan penelitian membuktikan, tingginya kasus wanita stres akibat serumah bersama mertua.
Kalau begitu seberapa penting seorang wanita tinggal terpisah dengan mertua?
Sangat penting, demi keamanan dan kenyamanan berumah tangga. Karena beberapa persoalan yang muncul dalam rumah tangga itu diakibatkan oleh terlalu ikut campurnya mertua dalam setiap masalah.
Lalu bagimana baiknya jika seorang suami belum mampu secara finansial untuk memberikan tempat tinggal sendiri untuk istri?
Sering-seringlah membangun komunikasi yang nyaman terhadap wanitamu, bila perlu ajak ia jalan-jalan berdua kemudian tanyakan keresahannya.
Wanita kadang sulit mengungkapkan keluh kesahnya terhadap orangtua suaminya, entar dikata durhaka, gak hormat atau gak menghargai.
Di sinilah peran suami sebagai kepala rumah tangga, sebagai pemimpin bagi kerajaan kecilnya dipertaruhkan. Pikirkan bagaimana caranya agar istri mau berbagi cerita atau mengatakan segala sesuatu yang tidak ia sukai.