Pingin bisa ngeluarin jaring laba-laba dari tangan? Atau pingin punya Bat-mobile? Atau pingin bisa terbang?
Rasa-rasanya kita semua ingin bisa seperti superhero yang kita lihat di TV itu ya.. Hebat dan nampaknya dielu-elukan semua orang. KEREN!!
Tapi sadarkah kita kalau dengan menjadi superhero itu mereka berkorban banyak hal?
Batman, berkorban uang. Kostumnya yang dari Kevlar aja ga mungkin murah. Belum lagi Bat-Cave, Bat-Mobile, motornya yg super keren itu, apalagi pesawat kecilnya yang mentereng. Bruce Wayne memang bukan orang miskin, tp bahkan orang kaya pun belum tentu dermawan. Hayoo ngacaa, jum'at kemarin nyemplungin berapa ke kotak amal?
OK, lanjut ke Spiderman. Spidey ini superhero favorit saya. Apa yang dikorbankan Peter Parker waktu jadi superhero? Cintanya doong (tsaahh..). Dia memilih ninggalin Mary Jane yang dia suka dari kecil demi tetap bisa jadi Spiderman dan nolongin orang-orang. Nah kita gimana? Dimintain tolong pacar sama dimintain tolong orang tua, berat yang mana? Jujur!
Satu lagi superhero yang saya bahas adalah the one and only Superman (jeng..je..jeeengg). Ini ke-superhero-annya jelas ga usah diragukan lagi, apa juga dia bisa, kecuali barangkali numbuhin duit dari pohon. Karena emang udah terlahir super, it's in his blood, jadi rasa-rasanya dia ngga ngorbanin apa-apa kan ya? TETOOT! Salah. Apa yang Clark Kent ngga punya? Pergaulan. Karena tau kalo dia super, orang tua (angkat) nya selalu mengajarkan dia untuk low profile. Jangan sampai menonjol! Akibatnya yaa Clark muncul jadi pribadi yang membosankan, kuper. Bete kan? Sementara kita? Punya iPhone baru aja perlu ngasih tau ke seluruh dunia. Cih!
Nahh, demikianlah sedikit gambaran kalau kita berencana mau berkarir jadi superhero. Tinggal pilih mau jadi yang super dermawan macam Batman, super un-egoistic kayak our friendly neighborhood Spiderman, atau yang superior tapi super humble layaknya Superman.
Jadi, mau jadi superhero yang manakah kamu? :)
rgrds,
pinky
p.s. with great power comes great responsibility