Mohon tunggu...
YEN YO
YEN YO Mohon Tunggu... ibu rumah tangga -

saya seorang ibu rt yg senang dgn politik jujur

Selanjutnya

Tutup

Politik

Kenapa tidak JOKOWI AHOK saja??

21 Maret 2014   21:09 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:39 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Ini tulisan sy pertama kali,walaupun sy hanya seorang irt biasa sy cb menulis artikel ini.ini jg udh beberapa kali sy edit.karena pengetahuan sy yg nol di tmbh nulis di hp jadul...hehehe.sy ingin membahas tentang pencapresan jokowi.terus terang dr mulai knl nm jokowi ahok dr mulanya pd pemilihan cagub-wagub,sy memiliki firasat 2org ini akn menjadi orang orang hebat.saya gembira sekaligus sedih ketika mendengar kbr pencapresan jokowi.gembira karena ada secercah harapan untk ms dpn bangsa ini.sedih karena hanya jokowi sj yg maju tanpa ada ahok.pdhl mereka ibarat dua sejoli yg tak bs di pisahkan,ini karena keegoisan para ketua partai yg mengusung mereka.yg terjadi justru kedua partai ini slg serang dan membela diri.andai sj kedua partai ini lbh mementingkan rakyat,tentu tidak akan begini kejadiannya.saya harap ke2 partai ini bs memberikan solusi yg terbaik.buanglah keegoisan partai dan diri masing2 ketuanya.ini solusi yg ingin sy sampaikan yg hanya seorang irt biasa:cobalah kedua partai ini slg bertemu drpd slg serang dan membela diri,saran saya:JOKOWI MUNDUR DR GUB,AHOK JD GUB SELAMA 2BLN DI DAMPINGI WAGUB BR (terserah wagubnya siapa yg penting yg memiliki integritas yg tinggi) SETELAH DEKAT PILPRES TARIK AHOK JD CAWAPRES JOKOWI.karena tanpa ahok,perombakan birokrasi akan keteteran.siapa yg lbh hebat dari ahok???? INI DEMI JAKARTA DAN INDONESIA YANG BARU DAN HEBAT....

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun