Pagi ini saya menemukan suatu hal yang menarik di Kompasiana. Ketika membaca artikel tentang BPJS yang ditulis oleh Qmedia, saya merasa ‘kok seperti deja vu ya?’. Usut punya usut ternyata saya sebelumnya sudah membaca artikel serupa yang ditulis oleh Ariyani Na (yang sudah ditulis sehari sebelumnya).
Dari keduanya saya membandingkan dan menemukan setidaknya 2 (dua) paragraf yang persis sama bahkan pada kesalahan ketiknya.
Berikut saya sertakan screenshoot dari kedua artikel tersebut :
Â
Yang di bawah memang ada penambahan selipan berupa link, tapi selebihnya persis plek ketiplek dengan tulisan Ariyani Na. BAHKAN PADA KESALAHAN KETIK KATA PENDUDUK YANG DITULIS PEDUDUK OLEH ARIYANI NA.
Apakah tulisan yang ditayangkan belakangan oleh penulis berbeda SAMA SEKALI tidak mengandung copas? Tak perlu menjadi seorang sarjana, master, atau doktor, bahkan profesor untuk menjawabnya.
Copas itu, sekecil apapun bagiannya, sungguh tindakan yang memalukan, apalagi bila tulisan yang bersangkutan ditulis sebagai hasil dari ikut nangking bareng.
* * * * *
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H