Indah, megah, meriah, itulah sebuah ungkapan realistis yang dapat tergambar dalam perhelatan SMADA Music Festival #16.
Tahun ke-16 menjadi bukti konsistensi sebuah pagelaran. Namun, ketika kita tahu di balik megahnya perhelatan, ada banyak pejuang yang rela meluangkan waktu demi meraih kesuksesan. Ada banyak ilmu yang dapat digapai. Ada beribu bahkan berjuta pengalaman yang dapat diraih. Inilah ladang kawah candradimuka untuk mendidik dan menyiapkan calon generasi bangsa yang "melek'' organisasi, kepemimpinan, jaringan, sosial kemasyarakatan dan masih banyak hal lain yang tersimpan dalam pagelaran ini.
Setelah sehari sebelumnya sukses menggelar pentas seni dengan menyuguhkan berbagai atraksi untuk menghibur warga sekolah, kini sehari sesudahnya tepatnya hari Minggu 12 Maret 2023 SMA Negeri 2 Trenggalek memberikan suguhan dan hiburan untuk warga pecinta musik Trenggalek khususnya dan Jawa Timur pada umumnya. Gelaran bertajuk SMADA Music Festival untuk merebutkan piala Wakil Gubernur Jawa Timur ini dilaksanakan di lapangan sekolah yang diikuti oleh peserta yang tersebar dari beberapa Kabupaten di Jawa Timur. Terdapat 5 group yang terbaik berdasarkan penilaian juri untuk masuk ke babak grand final. Di antaranya Feel Bless (Tulungagung), Evilmoon (Jombang), Oskab Olos (Tulungagung), Varockah (Kediri), dan Dewantara (Trenggalek).
Event ini digelar selama satu hari penuh hingga malam pukul 21.00 WIB dengan menggunakan anggaran yang didapat sekaligus dikelola oleh peserta didik. Tidak hanya itu, di malam puncaknya panitia menghadirkan bintang tamu group band ALVARENDRA dan LAVORA. Lantas pembelajaran apa yang mereka dapat?
Banyak hal tentunya yang mereka dapat. Kita mengenal pembelajaran soft skill. Soft skill merupakan keterampilan atau kemampuan yang mencakup skill komunikasi, kecerdasan, keterampilan sosial, hingga kemampuan bersosialisasi dengan masyarakat luas. Untuk menyiapkan gelaran ini, panitia yang secara keseluruhan merupakan peserta didik SMA tentunya didampingi oleh pendidik dan tenaga kependidikan membangun jejaring dengan pihak luar yang menjadi sponsor kegiatan. Kita tahu, kegiatan ini membutuhkan anggaran yang tidak sedikit, maka diperlukan strategi yang menarik dan tepat untuk dapat menggaet sponsor. Selain itu, panitia juga belajar untuk membangun kerjasama dengan lembaga/instansi lainnya juga dengan masyarakat luas.
Pentingnya meningkatkan skill bagi masa depan peserta didik adalah untuk membantu mereka meraih kesuksesan seperti yang dicita-citakan. Kemampuan soft skill yang dimiliki oleh peserta didik akan sangat membantu mereka hingga memasuki dunia kerja.
Dari penyelenggaraan kegiatan ini, peserta didik dapat belajar berpikir kritis, memecahkan masalah, berkolaborasi/kerjasama, public speaking, komunikasi, manajemen waktu, leadership, dan kreatif. Sehingga dapat disimpulkan bahwa dari kegiatan ini banyak hal yang didapat untuk dipelajari. Peserta didik dapat mengasah kemampuan dan potensi yang dimiliki. Ingat, keterampilan apa yang kamu latih hari ini, akan melejitkanmu di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H