5 orang mahasiswa Jurusan Teknik Mesin Universitas Negeri Malang yang didampingi oleh 4 Dosen Pakar Ahli membuat inovasi unik untuk UMKM "Kampoeng Kopi" Desa Sumberdem, Kab. Malang. Menindaklanjuti hasil analisis situasi yang sudah dilakukan oleh para peneliti, terciptalah inovasi mesin roasting kopi yang berprinsip berdasarkan kajian eksperimental dari perpindahan panas dan hukum termodinamika. Inovasi mesin roasting kopi terbaru ini menggunakan bahan tanah liat dan keramik untuk bahasan dasar pembuatannya.
Tujuan dari penelitian ini diantaranya untuk memanfaatkan material tanah liat dan keramik dan mengetahui seberapa besar faktor kedua material mesin penyangrai kopi agar menghasilkan produk kopi dengan kualitas yang baik dan spesial. Para peneliti menyadari bahwa roaster yang mampu menghantarkan panas secara maksimal akan mempersingkat waktu proses roasting biji kopi. Tanah liat dan keramik merupakan contoh dari material lokal yang sangat baik dalam menghantarkan panas. Kedua material ini telah sejak lama dimanfaatkan untuk menciptakan berbagai wadah pada pembakaran dan pemanggangan pada suhu yang cukup tinggi di Indonesia.Â
Metode yang dilakukan dalam pengumpulan data dimuai dengan cara observasi kondisi aktual tentang bagaimana masyarakat di desa dalam proses menyangrai biji kopi. Penggalian data dilanjutkan dengan mewawancarai petani kopi dan pendokumentasian kegiatan yang meliputi proses penyangraian biji kopi. Perangkat yang digunakan dalam pengumpulan data adalah smartphone, tape recorder dan catatan lapangan. Data wawancara yang terkumpul akan dilakukan pengkodean untuk mempermudah dalam menganalisis dan mengkaitkan Sehingga data baku yang dihasilkan akan digeneralisasikan dengan sumber-sumber yang relevan dari buku-buku maupun jurnal untuk mengambil solusi permasalahan. Setelah data terkumpul, brainstorming dilakukan untuk menggali ide yang dapat menjadi pemecah masalah berdasarkan data dan fakta yang ditemukan di lapangan. Proses merancang mesin roasting kopi dimulai dengan membuat  komponennya terlebug dahulu. Setelah semua komponen mesin roasting siap, maka langkah selanjutnya adalah assembly dari komponen tersebut dan juga assembly komponen eletriknya. Langkah berikutnya yaitu melakukan trial and error untuk mengetahui kekuarangan dari mesin roasting tersebut, apabila tidak ada kekurangan maka akan dilakukan finishing. Kegiatan selanjutnya yaitu menyusun buku panduan tentang tata cara membuat mesin roasting kopi skala home industries dimana buku panduan tersebut berisi tentang desain mesin roasting, elemen mesin yang digunakan dan tata cara membuat komponen mesin roasting yang dibutuhkan.
Alat dan Bahan
Alat:
- Tungku roasting keramik
- Tungku roasting tanah liat
- Tungku roasting alumunium
- Termometer
- Pemanas api
- Stopwatch
- Wadah penyimpan kopi