Mohon tunggu...
Pietro Netti
Pietro Netti Mohon Tunggu... wiraswasta -

Pribadi Independen, Penghuni Rumah IDE, KARYA & KREASI. Kupang-Nusa Tenggara Timur. \r\n\r\nhttp://pietronetti.blogspot.com, \r\nhttp://rumahmuger.blogspot.com.\r\n

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Mentariku

31 Desember 2014   09:47 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:07 21
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1419968709169158141

[caption id="attachment_344118" align="aligncenter" width="284" caption="Sunset (Ilustrasi: dreamatico.com)"][/caption]

Oleh: Pietro T. M. Netti

Engkau pergi, mentari-ku...sementara cerah-mu masih di anganku...Senja yang indah masih di mata-ku...'Kan kukenang hangat sinar-mu...

Engkau pergi, mentari-ku...sentuhan mesra-mu masih di kalbu-ku...Hangat kasih-mu masih di jiwa-ku...'Kan kubawa songsong esok...

Engkau pergi, mentari-ku...kautinggalkan cinta-mu...Kaubangkitkan kasih di hati-ku...'Kan kubawa menanti fajar...menanti mentari esok...

Esok 'kan cerah karena sinar-mu...esok 'kan cerah karena senyum-mu...Esok 'kan cerah karena cinta-mu...esok 'kan cerah karena kasih-mu...

Kupang-Naikolan, 240897

***

Mengenang 5 tahun kepergian Gus Dur (30 Desember 2009): "Selamat jalan, sang mentari!"Mentari yang kadang hangat menyentuh, kadang panas menyengat.Negeri ini tetap mengenangmu!

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun