Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Seandainya Saja Waktu Bisa Dilipat

13 November 2024   20:10 Diperbarui: 18 November 2024   16:53 217
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi gambar oleh SabFrei dari Pixabay

Seandainya saja waktu bisa direntangkan
seperti karet
mungkin kita tidak akan didera sesal
karena ada perjumpaan yang terlalu singkat
karena belum mengenal seseorang lebih dalam
atau karena belum sempat menunaikan sebuah janji.

Seandainya saja waktu bisa diputar kembali
seperti piringan hitam
mungkin kita tidak akan dihampiri sedih
karena membiarkan kesempatan terlewat begitu saja
atau karena orang yang kita sayangi telah pergi
entah kapan akan kembali.

Seandainya saja waktu bisa kita lipat, kita pelintir,
kita gelembungkan, kita aduk,
kita tampung dalam baskom-baskom besar,
mungkin kita akan terhindar dari banyak penderitaan.

Atau mungkin juga tidak.

Lihatlah
waktu yang berjalan lurus dan tulus saja
kerap membawa sedih dan sesal dalam hidup.
Bagaimana jika waktu jadi penuh muslihat dan manipulatif
seperti kita, manusia?
Bukankah katastropik yang akan terjadi?

Seandainya saja ...

---

barombong, 13 november 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun