Kadang kita berhadapan dengan situasi yang mengharuskan kita tampil berbicara di depan umum. Tujuannya bisa untuk menyampaikan ide, presentasi penjualan, memberi tutorial, menyampaikan informasi tertentu dan tujuan-tujuan lainnya. Pada keadaan demikian, kadang muncul rasa gugup dalam diri kita. Nah, jika kita tidak mengetahui tips-tips mengurangi rasa gugup ini, penjelasan kita bisa buyar dan fokus audiens pun terganggu. Akibatnya presentasi kita menjadi tidak efektif. Maka perkenankan saya membagikan beberapa tips sederhana bagaimana mengurangi kegugupan saat berbicara di depan umum.
Tips-tips ini lahir dari pengalaman pribadi karena saat ini saya berkecimpung dalam bidang pendidikan dan pelatihan kepada masyarakat. Mari kita simak bersama.
Menguasai Materi yang DisampaikanÂ
Menguasai materi atau konten yang akan disampaikan adalah koentji. Seringkali masalah-masalah yang muncul di depan audiens seperti kurang percaya diri, grogi atau gugup disebabkan karena persiapan yang kurang matang. Kita dapat meminimalkan munculnya masalah-masalah seperti ini jika sudah menguasai materi secara mendalam. Oleh karena itu mempelajari materi sebaik-baiknya wajib dilakukan sebelum presentasi. Bila perlu kita sudah membuat antisipasi hal-hal apa saja yang akan ditanyakan oleh audiens, jika ada sesi tanya jawab, dan menyiapkan alternatif jawabannya.
Mengenal Audiens
Rasa gugup seringkali muncul jika audiens yang dihadapi masih benar-benar asing bagi kita. Oleh karena itu jika kita harus melakukan presentasi di hadapan orang-orang baru, sediakan waktu sebelum mulai untuk melihat profil audiens kita. Paling tidak kita mendapat gambaran mengenai profesi dan rentang usia audiens atau hal-hal lain yang dapat menunjang jalannya presentasi.Â
Jika hal tersebut tidak memungkinkan dilakukan, kita dapat berbincang santai dengan beberapa dari audiens untuk mengenal mereka lebih jauh sebelum presentasi dilakukan. Tips ini kerap saya lakukan. Menjalin keakraban dengan audiens membantu kita mengurangi rasa gugup yang muncul saat harus tampil dan berbicara di depan mereka.
Gunakan Alat BantuÂ
Saya juga biasa menggunakan alat-alat bantu presentasi untuk mengalihkan rasa gugup yang muncul. Misalnya: menggenggam spidol yang digunakan untuk menulis di white board dan menggunakan laser pointer untuk menjelaskan slide presentasi kita. Bagi saya pribadi, penggunaan perkakas seperti ini lebih membantu mengurangi kegugupan dibanding menjelaskan dengan tangan kosong. Fokus audiens juga tidak akan terganggu karena alat-alat ini adalah bagian dari presentasi. Alat bantu lain yang bisa digunakan misalnya spanduk atau kertas peraga, metaplan, flip chart dan lain-lain.
ilustrasi gambar penggunaan spidol untuk membantu penjelasan. Gambar dari freepik.com
Senyum
Ini adalah tips mengurangi kegugupan yang paling mudah dilakukan, sehingga ini menjadi salah satu tips andalan saya. Disadari atau tidak, senyum seringkali menjadi proses awal terbentuknya sebuah relasi. Senyum membuat kita selangkah lebih dekat dengan orang yang kita hadapi, sekalipun orang tersebut masih asing bagi kita.Â
Apalagi bila orang yang kita hadapi juga membalas senyum kita dengan senyum yang sama hangatnya. Ini yang membuat senyum bisa membantu kita menenangkan suasana hati  di hadapan audiens. Dengan hati yang lebih tenang, kita pun lebih mudah mengatasi rasa gugup yang muncul.
Demikianlah 4 tips sederhana yang bisa dilakukan untuk membantu mengurangi kegugupan. Gugup saat tampil di depan umum sebenarnya adalah hal yang lumrah. Pembicara yang sudah sering tampil pun kerap mengalaminya. Hanya saja mereka yang memiliki "jam terbang" lebih tinggi sudah pasti lebih piawai mengatasi rasa gugup tersebut. Semoga tips mengurangi kegugupan saat berbicara di depan umum ini bermanfaat untuk pembacara sekalian. Salam sehat (PG)
