Mohon tunggu...
Pical Gadi
Pical Gadi Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan Swasta

Lebih sering mengisi kanal fiksi | People Empowerment Activist | Phlegmatis-Damai| twitter: @picalg | picalg.blogspot.com | planet-fiksi.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ziarah Kubur

26 Maret 2021   20:12 Diperbarui: 26 Maret 2021   20:18 655
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi gambar dari https://www.stcatherineshospice.com/

Dua siluet berlatar senja
dalam diam saling menyapa.

Terlalu banyak pesan yang belum tersampaikan
dalam banyak peristiwa
sekalipun sudah banyak kata yang dihabiskan
dalam satu untaian doa.

Mereka bergumul dengan dunianya masing-masing
jauh di dalam
mungkin ada perang
gaduh
pecah
bising.
 
Tapi di luar
mereka hanyalah dua siluet yang nyaris dimakan hening
entah sampai kapan.

Sepertinya sampai malam jadi siluet raksasa
dan mereka menyatu di dalamnya.

--- 


kota daeng, 26 Maret 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun