Belajarlah untuk tertawa dalam hati
saat melihat lucu dalam elegi
saat sejarah mampir lagi
saat masa depan singgah di mimpi
saat jatuh hati berjodoh dengan patah hati
saat kekasih membawa kekasih
saat hidupmu jadi parodi
dan kamu masih jadi pemeran tunggal sampai hari ini.
Tertawa dalam hati membuat frekuensi tawamu ditala semesta dengan mudah.
Dan saat semesta ikut tertawa
duka pun bisa lupa pakai celana.
Belajarlah untuk tertawa dalam hati.
Setelah terbiasa
kamu pun tidak butuh indra untuk bahagia.
---
kota daeng, 11-11-2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H